Sehingga, industri dan hasil budidaya nori semakin mengalami kesulitan.
Namun, Drew-Baker mulai menerbitkan makalah pentingnya menyelamatkan nori Jepang pada 1949. Itulah sebabnya, sushi terkenal di seluruh dunia.
Mengawetkan Ikan
Banyak yang belum tahu bahwa awalnya sushi berasal dari metode pengawetan ikan dari Asia Tenggara yang kemudian menyebar ke Tiongkok, lalu ke Jepang.
Metode tersebut dinamakan narezushi, cara mengawetkan ikan dengan cara menaruh ikan di atas nasi, kemudian dibungkus dengan daun.
Dari proses narezushi, ikan secara alami mengalami fermentasi sehingga layak makan meskipun disimpan dalam waktu lama.
Pada saat itu, orang-orang hanya menikmati ikan yang difermentasi, dan membuang nasi asinnya.
Baca Juga: Jangan Asal Celup ke Kecap Asin, Begini 7 Cara Makan Sushi yang Benar, Sudah Tahu?
Cikal bakal sushi modern, muncul pada zaman Edo sekitar tahun 1600-1800 di Jepang.
Pada zaman ini ikan dan sayur ditaruh di atas nasi dengan ukuran cukup besar, sebesar onigiri.
Olahan itu pun berkembangannya dengan dicampurkan cuka di dalamnya.
Jenis-Jenis Sushi