4 Tips Membuat Nasi Tumpeng Anti Retak dan Tidak Keras, Cocok Jadi Hidangan Menyambut Kemerdekaan Indonesia

By Fransiska Viola Gina, Minggu, 14 Agustus 2022 | 17:00 WIB
Tumpeng nasi kuning untuk perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. (Wikipedia.org)

Nasi tumpeng kerap disajikan dan dikreasikan dengan berbagai bentuk dan hiasan lauk pauk. 

Lantas, mengapa nasi tumpeng ini identik dengan perayaan kemerdekaan Indonesia yang jatuh pada tanggal 17 Agustus, ya? Simak, yuk!

1. Bentuk Rasa Syukur

Dilansir dari Kompas.com, nasi tumpeng merupakan bentuk rasa syukur atas kemerdekaan yang telah kita nikmati. 

Konsep bersyukur ini biasanya berkaitan langsung dengan Tuhan atas rahmat yang telah diberikan kepada kita. 

Hubungan manusia dengan Tuhan dan manusia dengan sesesamanya ini digambarkan dengan bentuk kerucut dalam nasi tumpeng. 

2. Simbol Kondisi Alam Indonesia

Tak hanya itu saja, nasi tumpeng juga dianggap sebagai salah satu bentuk kondisi alam Indonesia yang dipenuhi gunung api. 

Banyaknya gunung yang ada di Indonesia ini memberikan banyak kekayaan alam dan manfaat bagi manusia.

Selain itu, gunung juga merupakan salah satu tempat sakral di mana merupakan tempat bersemayam para dewa dan arwah leluhur. 

3. Punya Makna di Setiap Lauknya

Baca Juga: Ada Bakso Bentuknya Seperti Tumpeng di Yogyakarta, Tertarik Mencicipi?