Tentakel sebagai Alat Pertahanan Diri
Pada tentakel ubur-ubur terdapat sel yang bernama nematosista yang berguna untuk menyerang musuh.
Dengan menggunakan tentakelnya, ubur-ubur akan menusuk musuh atau mangsanya dan memasukan racun ke dalam tubuh sasarannya.
Sel nematosista ini terdiri dari knidosista yang disebut juga dengan orgnael knida.
Sel ini berbentuk kapsul dengan banyak gulungan benang yang memiliki kandungan racun.
Lalu pada bagian ujung knidosista memiliki bentuk seperti kait yang berguna untuk menusuk sasaran.
Namun, hingga kini belum ada penjelasan lengkap tentang cara ubur-ubur menangkap mangsa ataupun menyerang musuhnya.
Tapi para peneliti menemukan tingkat ketepatan dari serangan ubur-ubur. Dari satu sengatan kecil, ubur-ubur sudah bisa melumpuhkan ikan kecil.
Sayangnya serangan dari ubur-ubur ini hanya bisa digunakan sekali dan membutuhkan waktu 48 jam untuk kembali digunakan.
Habitat Ubur-Ubur
Hewan yang termasuk spesies purba ini bida ditemukan hampir di seluruh perairan di dunia.
Baca Juga: Baru Tahu, Ternyata Hewan Tertua di Lautan adalah Ubur-Ubur! Ini Fakta yang Perlu Diketahui