Budi Utomo menjadi organisasi yang bergerak dibidang sosial, ekonomi, dan budaya juga memiliki tujuan untuk memajukan pengajaran, pertanian, teknik, industri, dan menghidupkan kebudayaan.
Pada awalnya organisasi ini hanya bergerak di beberapa bidang tersebut tanpa menyentuh politik, namun pada tahun 1928 Budi Utomo mulai bergeser ke bidang politik.
Gerakan lainnya adalah Sumpah Pemuda yang dilakukan pada 28 Oktober 1928.
Melalui gerakan itu tekad sebagai satu bangsa yaitu bangsa Indonesia menjadi semakin tinggi dan banyak digunakan dalam berbagai perjuangan bangsa.
2. Pendidikan
Ada juga perjuangan nonfisik di bidang pendidikan yang dilakukan oleh banyak pahlawan.
Pejuang dalam bidang pendidikan yang paling terkenal adalah Ki Hajar Dewantara.
Ki Hajar Dewantara terkenal dengan mendirikan jaringan sekolah Taman Siswa.
Selain itu, ada juga Tengku Muhammad Syafei yang mendirikan sekolah INS Kayutaman.
Lalu Organisasi Muahammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU) juga berjuang dalam dunia pendidikan dengan mendirikan beberapa sekolah.
Pejuang perempuan RA Kartini pun turut serta membangun pendidikan untuk para perempuan Indonesia.
Baca Juga: Hak dan Kewajiban Warga Negara yang Terkait dengan Sila Ketiga Pancasila: Persatuan Indonesia