Fungsi dan Macam-Macam Sistem Demokrasi di Indonesia, dari Parlementer hingga Pancasila

By Fransiska Viola Gina, Senin, 3 Oktober 2022 | 19:45 WIB
Macam-macam demokrasi di Indonesia. (freepik/makyzz)

3. Memberikan kapasitas untuk memilih pemimpin sesuai harapan rakyat, melalui cara yang bebas dan adil lewat Pemilihan Umum (Pemilu).

4. Menciptakan aturan berlaku bagi tiap warga negara tanpa memandang kelas sosial.

Macam-Macam Demokrasi di Indonesia

1. Demokrasi Parlementer (1945-1959)

Demokrasi parlementer yang pertama adalah demokrasi yang menonjolkan peranan parlementer dan partai. 

Sistem ini berlaku sebulan pasca proklamasi kemerdekaan dan diperkuat dalam Undang-Undang dasar 1945 dan 1950. 

Sayangnya, banyak ahli yang menilai bahwa demokrasi parlementer kurang cocok untuk Indonesia. 

Karena lemahnya benih-benih demokrasi sistem parlementer memberi peluang untuk dominasi partai-partai politik dan Dewan Perwakilan Rakyat.

Undang-Undang Dasar 1950 menetapkan berlakunya sistem parlemen ketika badan eksekutif punya tanggung jawab politik. 

Fragmentasi partai-partai politik usai kabinet pada masa ini jarang bertahan lama, teman-teman. 

Hal ini menyebabkan koalisi partai gampang pecah sehingga kondisi politik nasional menjadi tidak stabil. 

Baca Juga: 4 Periode Perkembangan Demokrasi di Indonesia, dari Awal Kemerdekaan Hingga Sekarang