Jadi cairan empedu itu nantinya akan berguna untuk mengubah lemak yang ada di dalam usus halus menjadi gumpalan kecil yang mudah dicerna.
Organ hati ini tidak langsung menghasilkan carian empedu yang seketika itu digunakan, namun cairan itu akan disimpan dalam kantong empedu.
Kantong empedu ini terletak di bagian bawah organ hati dan berwana hijau.
2. Mengelola Zat Kimia yang Dikonsumsi
Fungsi lain dari ogrgan hati adalah mengelola zat kimia yang dikonsumsi manusia.
Jadi saat teman-teman mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung bahan kimia, maka organ ini akan bekerja.
Saat makanan atau minuman itu masuk ke dalam tubuh, maka live atau hati akan mengubah zat kimia menjadi molekul yang larut dalam air atau amonia.
Lalu liver akan mengubah amonia beracun menjadi urea yang kemudian dikeluarkan melalui urine.
Meski begitu, teman-teman baiknya tidak mengonsumsi terlalu banyak makanan atau minuman dengan kandungan zat kimia di dalamnya.
Baca Juga: Organ Pencernaan Amfibi Secara Berurutan dan Masing-Masing Fungsinya
Kinerja organ ini dalam mengurai zat kimia juga dipengaruhi oleh usia, kesehatan, serta peran ginjal.
3. Menyimpan Cadangan Energi
Hati juga memiliki fungsi sebagai tempat penyimpanan cadangan energi, seperti karbohidrat serta menstabilkan kadar glukosa atau gula darah.
Jadi saat tubuh mengonsumsi makanan yang mengandung tinggi gula, maka hati akan bekerja mengolahnya.