Apakah Matahari Juga Mengalami Rotasi seperti Planet di Sekitarnya?

By Grace Eirin, Sabtu, 15 Oktober 2022 | 11:00 WIB
Rotasi Matahari dilakukan setiap 27 hari sekali. (brgfx/freepik)

Bobo.id - Matahari adalah bintang kerdil di pusat Tata Surya yang merupakan objek terbesar, paling terang, dan paling kuat. 

Matahari terbentuk sekitar 4,5 miliar tahun yang lalu, yang memiliki suhu 15 juta derajat Celcius. 

Selain itu, cahaya matahari juga membantu kelangsungan semua makhluk hidup yang ada di Bumi. 

Pada dasarnya, Matahari memiliki semua warna dicampur menjadi satu, namun dalam pandangan mata manusia, warna campuran ini akan ditangkap sebagai putih.

Nah, ada beberapa fakta menarik tentang Matahari, salah satunya tentang rotasinya.

Pada pelajaran IPA kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka Belajar, kamu harus menjelaskan apakah Matahari juga mengalami rotasi seperti planet lain?

Yuk, cari tahu kunci jawaban pertanyaan tersebut dari penjelasan berikut ini!

Rotasi Matahari

Dilansir dari Livescience, rotasi matahari, atau rata-rata bintang ini berputar pada porosnya adalah setiap 27 hari sekali.

Perlu diketahui, Matahari bukanlah benda padat seperti planet, sehingga rotasinya lebih sulit untuk ditentukan.

Menurut NASA, Matahari adalah bola gas atau plasma jadi ia tidak harus berotasi secara kaku seperti planet padat dan bulan.

Baca Juga: Perbedaan Satelit Alami dan Satelit Buatan yang Terdapat di Bumi