Cari Jawaban IPS, Apa Penyebab Perpindahan Kerajaan Mataram Kuno ke Daerah Timur Pulau Jawa?

By Fransiska Viola Gina, Selasa, 25 Oktober 2022 | 13:30 WIB
Penyebab perpindahan kerajaan Mataram Kuno ke daerah timur Pulau Jawa. (PIXABAY/pvdberg)

Bobo.id - Pada materi Ilmu Pengetahuan Sosial Kurikulum Merdeka kelas 7 SMP, kita akan belajar tentang aktivitas masyarakat Hindu-Buddha.

Aktivitas kehidupan masyarakat pada masa Hindu-Buddha dipengaruhi oleh beberapa kerajaan, salah satunya Kerajaan Mataram Kuno.

Kerajaan Mataram Kuno mulai dikenal melalui prasasti yang ditemukan di Desa Canggal. Prasasti ini ditulis dengan huruf Pallawa.

Isi dari Prasasti Canggal adalah untuk memperingati pendirian sebuah lingga di daerah Kunjarakunja oleh Sanjaya. 

Di Kerajaan Mataram Kuno terdapat dua wangsa, yaitu wangsa Sanjaya dan wangsa Syailendra yang memperebutkan kekuasaan. 

Pada buku IPS, kita diajak untuk menjawab apa faktor penyebab perpindahan Kerajaan Mataram Kuno ke Jawa Timur. Simak, yuk!

Ibu Kota Mataram Kuno di Jawa Tengah

Saat pertama kali didirikan, ibu kota Kerajaan Mataram Kuno terletak di Poh Pitu, antara wilayah Jawa Tengah bagian selatan dan Yogyakarta. 

Dari Poh Pitu, pusat Kerajaan Mataram Kuno dipindahkan ke timur di sekitar Sragen atau daerah Purwodadi oleh Rakai Panangkaran. 

Setelah Rakai Panangkaran (760-780 M) tutup usia, Kerajaan Mataram Kuno pun terpecah menjadi dua. 

Dinasti Sanjaya memerintah Kerajaan Mataram Kuno bercorak Hindu di Jawa Tengah bagian utara. 

Baca Juga: Cari Jawaban IPS, Mengapa Sriwijaya Disebut Sebagai Kedatuan Bukan Kerajaan?