Bobo.id - Diabetes adalah kondisi saat kadar gula dalam darah terlalu tinggi, sehingga memengaruhi keseheatan seseorang.
Namun, diabetes tidak hanya dialami orang dewasa saja, lo.
Diabetes juga bisa terjadi pada anak-anak jika kelebihan berat badan, ada keturunan diabetes, atau gaya hidup yang tidak sehat.
Berikut, penjelasan lebih lanjut tentang diabetes pada anak-anak. Yuk, simak!
Diabetes pada Anak-Anak
Anak-anak dapat mengalami diabetes tipe 1 dan tipe 2, yaitu:
Diabetes Tipe 1
Anak-anak dengan diabetes tipe 1 kondisi tubuhnya tidak lagi memproduksi hormon insulin, sebagai pengatur kadar gula dalam darah.
Akibatnya, dokter perlu menyuntikkan hormon insulin ke dalam tubuh, agar kadar gula tidak melonjak tiba-tiba.
Diabetes tipe 1 pada anaka-anak dikenal dengan istilah juvenile diabetes. Oleh karena itu, anak-anak yang terkena diabetes tipe 1 harus dikontrol konsumsi karbohidrat hariannya.
Gejala Diabetes 1 pada Anak-Anak
Baca Juga: Perlu Diperhatikan! 3 Jenis Makanan Ini Sebaiknya Dihindari oleh Pasien Diabetes
- Meningkatnya rasa haus
- Sering buang air kecil
- Rasa lapar yang parah
- Penurunan perat badan tiba-tiba
- Kelelahan
- Perubahan perilaku
- Napas berbau buah
Diabetes Tipe 2
Kondisi anak-anak yang terkena diabetes tipe 2 artinya, tubuh tidak mampu lagi memproses gula (glukosa) menjadi bahan bakar.
Akibatnya, gula menumpuk di aliran darah dan menyebabkan masalah kesehatan lainnya.
Diabetes tipe 2 memang lebih umum dirasakan oleh orang dewasa, tetapi jumlah kasus pada anak-anak seiring waktu juga meningkat.
Baca Juga: Punya Kadar Gula Darah Tinggi, 7 Buah Ini Wajib Dihindari Pasien Diabetes, Salah Satunya Pisang
Terutama pada anak-anak dengan berat badan berlebih. Jadi, pastikan kita mengonsumsi makanan seimbang, berolahraga rutin, dan menjaga berat badan.
Gejala Diabetes 2 pada Anak-Anak
- Meningkatnya rasa haus
- Sering buang air kecil
- Rasa lapar yang parah
- Kelelahan
- Penglihatan kabur
- Area kulit di bagian leher, ketiak, dan selangkangan menggelap
- Penurunan berat badan tiba-tiba
- Kulit sering terinfeksi
Bahan Alami untuk Menurunkan Kadar Gula Darah
Baca Juga: Jangan Sepelekan, Kesemutan Ternyata Bisa Jadi Tanda Penyakit Berbahaya, Salah Satunya Diabetes
Selain mengikuti saran dari dokter serta menjaga pola makan dan gaya hidup. Berikut, cara alami menurunkan kadar gula darah, yaitu:
1. Daun Mimba
Daun mimba yang berasal dari Hindustan di India, mulai dibudidayakan di Indonesia sejak ribuan tahun yang lalu, karena dimanfaatkan sebagai obat herbal.
Salah satu kegunaannya adalah dapat menurunkan kadar gula darah. Sebab, daun mimba mengandung senyawa antioksidan, seperti flavonoid dan triterpenoid.
Sedangkan, senyawa glikosidanya membantu mengatur kadar gula darah. Kita bisa menyeduh bubuk daun mimba atau mengonsumsi suplemennya, lo.
2. Daun Mangga
Siapa sangka, daun mangga juga bisa menurunkan kadar gula darah, lo. Caranya, dengan merebus beberapa lembar daun mangga muda.
Kemudian, sariang dan minum saat perut kosong atau sebelum makan.
3. Jus Pare
Tidak hanya disayur, pare juga bisa dijadikan jus yang menyehatkan untuk menurunkan kadar gula darah.
Meskipun pahit, tetapi jus pare mengandung dua senyawa penting, yaitu charatin dan momordicin yang menyebabkan kadar gula darah turun.
Baca Juga: Punya Kadar Gula Darah Tinggi, 7 Buah Ini Wajib Dihindari Pasien Diabetes, Salah Satunya Pisang
Minumlah jus pare saat perut kososng di pagi hari atau jadikan pare sebagai hidangan rutin.
Nah, itulah penjelasna tentang diabetes tipe 1 dan tipe 2 pada anak-anak, serta cara menurunkan kadar gula darah secara alami.
---
| Kuis! |
| Kenapa anak-anak bisa terkena diabetes? |
| Petunjuk: Cek halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.