- Paes Solo Bahasan, yang dipakai perempuan bangsawan keraton Surakarta saat menikah. Paes ini berwarna kehijauan.
- Paes Solo Putri, yang dipakai perempuan bangsawan keraton Surakarta saat menikah, tapi warna Paes-nya hitam dan lebih pekat.
- Paes Osing, yang dipakai perempuan bangsawan kerajaan Blambangan Banyuwangi yang berujung runcing dan melekuk ke dalam.
b. Paes Makassar
Selain Jawa, bangsawan Bugis-Makassar juga memakai Paes yang disebut Dadasa. Paes ini berbentuk seperti bunga teratai.
Hiasan yang membarengi riasan pengantin Bugis-Makassar biasanya adalah manik-manik dan bando.
Jenis-jenis Paes Makassar adalah:
- Dadasa Makassar, yang memiliki ukiran runcing tepat di tengah-tengah dahi pengantin.
- Dadasa Bugis, yang tidak memiliki ujung runcing di tengahnya, melainkan lengkungan tumpul di bagian tengah.
- Dadasa Pulu Bunting Mangkasara, yang memiliki ujung runcing di bagian tengah, tapi ada lukisan berbentuk sisir yang disebut pasinete re atau jakka-jakka.
c. Paes Madura
Baca Juga: Tanaman Air Mata Pengantin, Tanaman Hias yang Bisa Obati Diabetes