Bobo.id - Tingkat kecerdasan seseorang sering dihitung dengan tingkat IQ atau Intelligence quotient.
IQ merupakan kemampuan seseorang dalam bernalar dan memecahkan masalah.
Pengukuran menggunakan IQ mulai populer pada tahun 1900-an yang dilakukan oleh psikolog Perancis bernama Alfred Binet.
Pengukuran dengan IQ dilakukan menggunakan beberapa tes dengan hasil akhir berupa angka.
Angka tersebutlah yang kemudian disebut sebagai tingkatan IQ seseorang.
Tapi tahukah teman-teman kalau IQ bisa berubah?
Ada beberapa hal yang bisa membuat IQ berubah khususnya meningkat.
Namun, tidak semua orang bisa meningkatkan IQ-nya, ya. Ada batasan usia tertentu yang bisa mengalami perubahan IQ.
Perubahan IQ masih bisa terjadi pada anak-anak dan remaja.
Dua tingkatan usia tersebut memiliki kecenderungan kondisi otak yang masih bisa berubah.
Perubahan yang terjadi bukan hanya meningkatnya jumlah IQ tapi juga bisa menurun, lo.
Baca Juga: Apakah IQ Seseorang Bisa Meningkat atau Menurun? Ini Penjelasannya
Sedangkan pada orang dewasa, IQ cenderung akan tetap yaitu tidak menurun atau bertambah begitu saja seperti saat masih muda.
Bila teman-teman tertarik meningkatkan IQ, berikut ada beberapa cara yang bisa coba dilakukan.
1. Belajar Bahasa Baru
Studi yang dilakukan pada 2020 menemukan bahwa orang dewasa yang mengikuti pelatihan bahasa selama 11 minggu bisa meningkatkan kecerdasan atau skor IQ mereka.
2. Membaca Buku
Para peneliti menemukan bahwa anak memiliki keterampilan bahasa dan perkembangan kognitif yang lebih besar, ketika terbiasa dibacakan buku oleh orang tua atau membaca buku dengan sendirinya.
3. Bermain Alat Musik
Studi menemukan, belajar alat musik selama 75 menit per minggu selama 12 minggu mampu meningkatkan skor IQ pada anak-anak usia prasekolah.
Penelitian lain pada 2021 juga menunjukkan bahwa pelatihan musik instrumental dapat meningkatkan beberapa fungsi eksekutif pada anak-anak usia enam sampai tujuh tahun.
Orang dewasa juga dapat memperoleh manfaat dari pelatihan musik, terutama dalam hal menangkap memori.
Baca Juga: Ratu Mesir Kuno, Inilah Sosok Cleopatra Philopator yang Melegenda
4. Keterampilan Relasional
Relational Frame Theory (RFT) berkaitan dengan kognisi manusia dan perkembangan bahasa melalui asosiasi relasional.
Misalnya, memahami bahwa terdapat dua cara berbeda untuk menjelaskan hal yang sama.
Penelitian lama menunjukkan penggunaan RFT sebagai intervensi dapat secara cepat meningkatkan skor IQ pada anak-anak.
5. Meningkatkan Aktivitas Memori
Permainan memori telah digunakan dalam studi penelitian untuk mengeksplorasi bagaimana memori berhubungan dengan bahasa dan pengetahuan, atau pemahaman seseorang tentang obyek fisik.
Kegiatan yang bisa dilakukan untuk meningkatkan memori adalah dengan bermain teka teki silang, menyelesaikan gambar, bermain kartu, atau bermain sudoku.
6. Melakukan Kontrol Eksekutif
Kontrol eksekutif adalah kemampuan untuk mengendalikan aktivitas kognitif yang kompleks, seperti membuat keputusan, mengarahkan perhatian, dan mengatur serta mengelola tugas.
Penelitian menunjukkan bahwa fungsi eksekutif sangat terkait dengan penalaran yang lancar, yang merupakan salah satu aspek kecerdasan manusia.
Baca Juga: Sempat Dianggap Sebagai Ancaman, Ini Sejarah dan Manfaat Permainan Teka-Teki Silang
Nah, itu beberapa penjelasan tentang perubahan IQ yang bisa terjadi pada anak-anak hingga remaja dengan latihan yang tepat.
(Penulis: Alinda Hardiantoro/Amirul Nisa)
----
| Kuis! |
| Siapa psikolog yang mempopulerkan IQ? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.