Bobo.id - Manusia membutuhkan kendaraan untuk bepergian jauh, apakah hewan juga memerlukannya?
Pertanyaan menarik ini muncul saat kita sedang membayangkan proses migrasi hewan-hewan.
Sebagai pengingat, migrasi hewan yaitu perpindahan hewan dari satu tempat ke tempat lain baik dalam kelompok kecil, maupun kelompok besar.
Bukan hanya burung, ada beragam hewan yang melakukan perjalanan jauh untuk mencari makanan, misalnya penyu tempayan.
Sekitar enam dari tujuh spesies penyu mampu berenang dan dapat ditemukan di perairan mana saja, kecuali Kutub Utara dan Antartika.
Enam spesies penyu tersebut antara lain penyu belimbing, penyu tempayan, penyu lekang Atlantik, penyu hijau, penyu lekang, dan penyu sisik.
Kali ini Bobo akan mengajak teman-teman mengenal fakta unik penyu tempayan yang suka membantu organisme laut lainnya pada saat migrasi.
Apa, sih, yang dilakukan penyu tempayan sebagai bentuk bantuan pada hewan laut lainnya? Yuk, simak di sini!
Kendaraan Umum
Dilansir dari National Geographic, penyu tempayan dapat melakukan migrasi sejauh ribuan kilometer melalui lautan dunia.
Dalam perjalanannya tersebut, penyu tempayan tidak pergi sendirian, lo, sebab mereka membawa sangat beragam hewan kecil di cangkangnya.
Baca Juga: Unik! Manusia, Lumba-Lumba, dan Paus Ternyata Punya Kesamaan, Apa Itu?
Sebuah makalah yang diterbitkan di jurnal Diversity menemukan bahwa penyu tempayan dapat membawa 34.000 meiofauna di punggung mereka.
Apa itu meiofauna? Meiofauna adalah biota laut atau hewan-hewan laut yang berukuran lebih kecil dari satu milimeter.
Satu ekor penyu tempayan setidaknya dapat memberikan tumpangan kepada 150.000 hewan, termasuk nematoda, larva krustasea, dan udang.
Fakta unik ini menunjukkan bahwa ternyata hewan juga membutuhkan tumpangan atau kendaraan umum untuk bepergian jauh.
Saling Berinteraksi
Selayaknya banyak orang yang menumpang di kendaraan umum, meiofauna juga saling berinteraksi ketika berada di atas cangkang penyu.
Namun, interaksi antarhewan yang terjadi di cangkang penyu adalah interaksi predasi.
Interaksi predasi adalah interaksi yang terjadi antara mangsa dan pemangsa dalam sebuah ekosistem.
Banyak penumpang berukuran besar seperti udang dan kepiting yang memangsa penumpang yang lebih kecil.
Misalnya, nematoda memakan bakteri dan detritus, atau nematoda berukuran besar memangsa nematoda lainnya.
Selain interaksi predasi, beberapa jenis penumpang cangkang penyu tempayan justru membantu kamuflase.
Baca Juga: Sudah Populer Sejak Abad 16, Ini Asal-usul Gudeg Khas Yogyakarta
Contohnya teritip (Cirripedia) yang sengaja merusak cangkang penyu dan membuat kerak untuk membantu proses kamuflase penyu.
Kenapa Penyu Membawa Penumpang?
Pertanyaan yang muncul selanjutnya setelah mengetahui bahwa hewan juga butuh tumpangan adalah mengapa penyu rela menjadi tumpangan bagi banyak hewan?
Menurut penelitian, penyu mengambil banyak penumpang ketika mereka berada di dasar lautan.
Pada saat berada di dasar lautan, penyu suka mengaduk-aduk pasir yang merupakan habitat alami dari meiofauna.
Secara otomatis, beragam jenis meiofauna akan terlempar dan jatuh di cangkang penyu, bertahan di sana, sampai penyu menyelesaikan perjalanan migrasinya.
Penyu menggunakan arah ombak untuk memandunya berenang di dalam laut.
Selain itu, penyu juga mempunyai kemampuan magnetoreception yang memberitahu arah, serta daratan mana yang menjadi tujuannya.
----
Kuis! |
Apa saja jenis spesies penyu yang dapat ditemukan di perairan mana saja? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.