Bobo.id - Teman-teman, tahukah kamu bahwa selama seminggu ke depan, akan ada fenomena langit yang wajib ditunggu?
Fenomena langit adalah sesuatu yang terjadi secara ilmiah, gejala alam, dan fakta menarik berkaitan dengan langit dan antariksa.
Dilansir dari space.com, berikut ini macam-macam fenomena langit yang terjadi mulai hari ini, Senin (13/3/2023) hingga Minggu (19/3/2023).
1. Bulan di Konstelasi Scorpius
Senin (13/3/2023) dini hari tadi, sinar bulan berada di dalam cengkeraman kalajengking kosmik (konstelasi Scorpius).
Konstelasi Scorpius adalah sekumpulan bintang atau rasi bintang yang membentuk kalajengking, dengan bintang paling terang di dalamnya yaitu Antares.
Antares ini terkenal sebagai bintang super raksasa merah yang diameternya 300 kali lebih besar daripada Matahari.
Rasi bintang Scorpius memiliki jumlah bintang kurang dari 15, dan sudah berkali-kali terlihat berdampingan dengan bulan di langit selatan.
Ketika berkonjugasi atau berdampingan dengan bulan, rasi bintang Scorpius akan menjadi pertunjukan menarik bagi orang-orang yang menggeluti bidang fotografi langit.
Pada dini hari tadi, bulan berada di fase bungkuk rasi bintang Scorpius dengan sinar yang sedikit memudar.
Meski sudah terlambat disaksikan, fenomena menarik ini dapat dilihat tanpa atau dengan alat optik seperti teropong.
Baca Juga: Mulai 9 Maret, Ada Piramida Cahaya yang Terlihat di Langit Bumi, Apa itu?
2. Setengah Bulan dekat Antares
Terjadi pada Selasa (14/4/2023) besok sebelum fajar bersinar, bulan kuartal ketiga dengan warna memudar akan bersinar dekat Antares.
Jaraknya kira-kira selebar kurang dari 4,5 derajat ke timur angkasa dari bintang Antares.
Kalau teman-teman melihat fenomena ini dengan menggunakan teropong, maka jarak tersebut terlihat cukup dekat.
Antares, yang disebut sebagai bintang alpha scorpii diketahui terletak sekitar 600 tahun cahaya dari Bumi.
Dilansir dari britannica.com, nama antares berasal dari frasa Yunani yang berarti 'saingan Ares' (saingan planet Mars), karena warnanya kecerahannya menyaingi Mars.
Sedangkan fase kuartal ketiga pada bulan menandakan fase bulan telah melewati sekitar tiga per empat jalan.
Penampakan Bulan yang bisa kita lihat adalah setengah Bulan bagian kiri tampak bersinar.
3. Bulan Kuartal Ketiga
Bulan akan mencapai fase kuartal ketiganya tepat pada hari Rabu (15/3/2023) pukul 02.08 GMT (Greenwich Mean Time).
Teman-teman perlu tahu, waktu di Indonesia selisih 7-9 jam dengan GMT di London, Inggris.
Baca Juga: Rutin Terjadi 30 Kali dalam Setahun, Bagaimana Proses Terjadinya Hujan Meteor?
WIB (Waktu Indonesia Barat) selisih 7 jam, WITA (Waktu Indonesia Tengah) selisih 8 jam, sedangkan WIT (Waktu Indonesia Timur) selisih 9 jam.
Artinya, fenomena fase kuartal ketiga dapat disaksikan dari Indonesia pukul 09.08 WIB, 10.08 WITA, dan 11.08 WIT pada hari Rabu (15/3/2023).
Bulan kuartal ketiga terbit sekitar tengah malam di zona waktu lokal, kemudian bertahan lama di langit selatan saat siang hari.
Minggu-minggu dengan langit malam yang gelap dapat melihat fenomena ini menggunakan teleskop atau teropong.
4. Nebula Terang Orion
Sabtu (18/3/2023), bintang terang Orion akan terlihat bersinar di langit barat daya pada malam hari.
Dilansir dari Kompas.id, nebula Orion atau rasi bintang Orion terkenal dengan tiga bintang segaris bernama Alnitak, Alnilam, dan Mintaka.
Uniknya, nebula Orion merupakan nebula terdekat dari Bumi yang jaraknya hanya 1.350 tahun cahaya.
Jika teman-teman ingin mengamati rasi bintang ini, gunakanlah teleskop dengan bukaan lingkaran oranye, supaya memperoleh pemandangan gas dan debu gelap yang unik.
Nah, itulah beberapa fenomena langit yang terjadi selama seminggu ini, teman-teman.
----
Kuis! |
Apa itu konstelasi Scorpius? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023