Bobo.id - Apakah teman-teman tahu apa saja yang termasuk contoh ancaman integrasi nasional di bidang pertahanan dan keamanan?
Seperti kita tahu, Indonesia merupakan negara yang kaya akan keberagaman. Oleh karena itu, penting untuk membangun integrasi nasional.
Terlebih Indonesia berada di posisi silang yang bisa membawa berbagai pengaruh baik sekaligus pengaruh buruk bagi masyarakat.
Pada materi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan kelas 11, kita akan belajar tentang berbagai ancaman integrasi nasional.
Integrasi nasional adalah penyatuan bangsa menjadi satu kesatuan yang utuh, tujuannya agar masyarakat bisa menjalankan fungsi dan perannya.
Meski begitu, membangun integrasi nasional tidaklah mudah karena ada ancaman di berbagai bidang, salah satunya pertahanan dan keamanan.
Ancaman Integrasi Nasional di Bidang Pertahanan dan Keamanan
Ancaman pertahanan dan keamanan terjadi pada berbagai lini kehidupan bernegara dan bisa memicu adanya perpecahan lain.
Contoh ancaman integrasi nasional di bidang pertahanan dan keamanan:
- Agresi Militer
- Pelanggaran Wilayah
- Aksi Teror atau Terorisme
- Pemberontakan Bersenjata
- Spionase dan Sabotase
Berikut ini penjelasan lengkap terkait contoh ancaman integrasi nasional di bidang pertahanan dan keamanan. Yuk, simak!
1. Agresi atau Invasi
Kekuatan bersenjata yang dimiliki oleh suatu negara bisa digunakan untuk melakukan agresi atau invasi.
Baca Juga: 5 Contoh Ancaman Terhadap Integrasi Nasional di Bidang Politik
Jika sudah begini, maka tentu saja bisa mengancam kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan suatu bangsa.
Di Indonesia, terdapat beberapa bentuk agresi mulai yang skalanya masih kecil hingga skalanya yang sudah sangat besar.
Sementara itu, invasi adalah bentuk agresi bersenjata berskala besar untuk menyerang dan menduduki wilayah negara lain.
Indonesia pernah mengalami agresi oleh Belanda, yakni Agresi Militer Belanda I (1947) dan Agresi Militer Belanda II (1948).
2. Pelanggaran Wilayah
Bentuk ancaman integrasi nasional di bidang pertahanan dan keamanan yang masih terjadi adalah pelanggaran wilayah.
Pelanggaran wilayah bisa membawa ancaman dan membahayakan keutuhan dan kedaulatan wilayah negara.
Tak hanya terjadi di daratan, pelanggaran wilayah ini juga terjadi di wilayah laut bahkan juga udara, teman-teman.
Hal ini karena Indonesia sendiri memang memiliki wilayah yang sangat luas dan terbuka sehingga potensi pelanggarannya tinggi.
Misalnya, adanya kegiatan kapal nelayan dari Tiongkok yang masuk ke kawasan ZEE di daerah natuna tanpa izin resmi.
3. Aksi Teror atau Terorisme
Aksi teror adalah bentuk kegiatan terorisme yang mengancam keselamatan bangsa dengan menebarkan rasa ketakutan.
Selain menimbulkan rasa takut, aksi terorisme yang dilakukan ini sering menimbulkan beberapa korban luka dan korban jiwa.
Baca Juga: 5 Contoh Ancaman Terhadap Integrasi Nasional di Bidang Ekonomi
Sasaran aksi teror bersenjata ini bisa menimpa siapa saja. Hal inilah yang membuatnya sulit ditangani dengan cara-cara biasa.
Strategi yang bisa dilakukan untuk mengatasi ini adalah dengan melatih anggota tentara nasional dan kepolisian Indonesia.
4. Pemberontakan Bersenjata
Pemberontakan bersenjata adalah ancaman integrasi nasional di bidang pertahanan dan keamanan oleh pihak tertentu dalam negeri.
Meski begitu, tidak menutup kemungkinan pemberontakan ini didukung oleh kekuatan asing, baik secara terbuka maupun tertutup.
Jika pemberontakan bersenjata terus ada, maka hal ini bisa mengikis kewibawaan negara dan jalannya roda pemerintahan.
Sebab, pemberontakan ini bisa mengancam pemerintahan dan mengancam tegaknya NKRI yang berlandaskan Pancasila dan UUD 1945.
Bangsa Indonesia pernah mengalami sejumlah aksi pemberontaan bersenjata yang dilakukan oleh gerakan radikal, seperti:
- DI/TII
- PRRI
- Permesta
- Pemberontakan PKI Madiun
- G30S/PKI
5. Spionase dan Sabotase
Indonesia mempunyai berbagai objek vital nasional dan instalasi strategis yang rawan terhadap aksi spionase dan sabotease.
Spionase merupakan salah satu ancaman militer yang dilakukan oleh negara dengan cara memata-matai negara lainnya.
Tujuan dari spionase yakni bisa mendapatkan dokumen atau data rahasia penting yang diinginkan oleh negara lain.
Baca Juga: 5 Contoh Ancaman Terhadap Integrasi Nasional di Bidang Sosial Budaya
Sementara itu, sabotase merupakan tindaan pelanggaran yang dilakukan terhadap perusakan instalasi dan objek vital.
Cara untuk mengatasi sabotase adalah dengan memperketat pengawasan, hubungan diplomatik, dan melakukan kerja sama antar negara.
Nah, itulah beberapa contoh ancaman integrasi nasional di bidang pertahanan dan keamanan. Semoga bisa bermanfaat, ya!
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan integrasi nasional? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023