Bobo.id - Pada masa penjajahan ada banyak aturan yang merugikan rakyat Indonesia, salah satunya tanam paksa disebut cultuurstelsel.
Tanam paksa merupakan sebuah sistem yang dibuat oleh pemerintah Hindia Belanda pada saat itu.
Bahkan selama berjalannya sistem ini banyak penyimpangan yang membuat rakyat semakin dirugikan.
Tapi, apa sebenarnya tujuan dari dibuatnya sistem tanam paksa?
Untuk mengetahui jawaban dari pertanyaan tersebut, teman-teman perlu mengenal lebih jauh tentang tanam paksa.
Sistem Tanam Paksa
Sistem tanam paksa muncul pada masa kepemimpinan Johannes Van Den Bosch.
Sistem yang dibentuk Belanda ini tidak diterapkan secara langsung bagi seluruh wilayah Indonesia.
Penerapan sistem tanam paksa awalnya dilakukan hanya di Pulau Jawa saja.
Setelah melihat perkembangan dan keuntungan yang didapat, sistem ini diterapkan di berbagai wilayah di Indonesia.
Hal itu dilakukan karena beberapa alasan, yaitu Belanda yang kehabisan biaya akibat terlibat peperangan di masa kejayaan Napoleon Bonaparte di Eropa.
Setelah itu, Belanda juga mengalami perang yang berujung pemisahan dengan Belgia pada tahun 1830.
Baca Juga: Pengaruh Monopoli Perdagangan Belanda pada Masyarakat Indonesia, Materi IPS