Fenomena Alam Langka, Ada Awan yang Panjangnya Sampai 1.000 Kilometer, Apa Itu?

By Fransiska Viola Gina, Selasa, 13 Juni 2023 | 18:00 WIB
Fenomena alam langka awan Morning Glory. (Wikimedia Commons/Mick Petroff)

Meskipun proses pasti pembentukan awan Morning Glory masih menjadi misteri, beberapa faktor atmosfer diduga berperan. 

Interaksi antara angin darat dan angin laut, bersama dengan topografi daerah sekitarnya, diyakini memainkan peran penting. 

Saat angin darat bertemu dengan angin laut, maka tekanan atmosfer di sekitarnya bisa berubah, teman-teman. 

Nah, hal ini dapat menciptakan gelombang yang panjangnya ratusan kilometer, bahkan bisa sampai 1.000 kilometer!

Gelombang ini kemudian menghasilkan awan tabung yang sempit dan terlihat seperti gelombang yang menggulung.

Bedanya dengan Jenis Awan Lain

Awan Morning Glory ini memiliki karakteristik yang tentu saja membedakannya dari jenis awan lain yang sering kita lihat.

Awan jenis ini memiliki struktur tabung yang panjang dan sempit dengan sisi depan yang bergelombang, teman-teman. 

Biasanya, awan ini memiliki warna-warna yang menarik dan pergerakannya teratur, maju mundur seperti ombak di langit. 

Ketika terkena sinar matahari pagi, awan ini bisa tampak berwarna-warni dengan nuansa oranye, merah, dan kuning.

Fenomena ini memberikan penampakan yang menakjubkan saat langit pagi dipenuhi oleh awan-awan yang bergelombang.

Baca Juga: Jadi Fenenomena Alam Unik dan Menarik, Bagaimana Geiser Dapat Terjadi?