4. Faktor Politik
Faktor pendorong mobilitas sosial selanjutnya adalah politik. Hal ini berkaitan dengan situasi politik suatu negara.
Perubahan situasi politik yang terjadi di suatu negara merupakan bentuk dukungan rakyat terhadap struktur pemerintah yang baru.
Lewat dukungan itu, seorang individu juga berkeinginan untuk mengembangkan usahanya supaya dapat melakukan mobilitas sosial.
Dengan kondisi negara yang stabil, maka kemudahan dalam bekerja juga lebih baik sehingga bisa terjadi mobilitas sosial.
5. Faktor Kependudukan
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah penduduk di Indonesia hampir selalu bertambah dari waktu ke waktu.
Faktor kependudukan mendorong masyarakat mencari kediaman dan penghidupan yang lebih baik di tempat lain.
Dengan begitu, mobilitas secara geografis tersebut dapat mendorong terjadinya mobilitas sosial di tengah masyarakat.
Misalnya, seseorang yang tinggal di desa merantau ke luar kota untuk mendapatkan kediaman dan penghidupan yang lebih layak.
6. Faktor Sosial
Faktor sosial di dalam mobilitas sosial berhubungan erat dengan kesempatan seseorang untuk menempati sebuah kedudukannya, lo.
Faktor sosial ini berkaitan erat dengan lingkungan pergaulan yang biasa berinteraksi dengan kita di kehidupan sehari-hari.
Nah, itulah beberapa faktor pendorong terjadinya mobilitas sosial. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk teman-teman, ya.
Baca Juga: 4 Faktor Utama yang Menghambat Pelaksanaan Mobilitas Sosial di Masyarakat