Pengertian dari Dinamika Penduduk dan Beragam Faktor Penyebabnya

By Amirul Nisa, Selasa, 27 Juni 2023 | 09:30 WIB
Dinamika penduduk bisa terjadi di setiap tempat dengan tiga faktor utama yang sama. (freepik)

Bobo.id - Dinamika penduduk pasti terjadi di berbagai tempat karena manusia yang merupakan makhluk sosial.

Pada materi IPA kelas VII SMP kali ini, kita akan belajar tentang dinamika penduduk dari pengertian hingga faktor penyebabnya.

Dinamika penduduk berawal dari sifat manusia yang akan selalu membutuhkan satu sama lainnya.

Selain itu, manusia juga membutuhkan ruang atau wilayah untuk tinggal.

Nah, dari dua hal itu, maka akan ada banyak interaksi yang terjadi.

Interaksi pun bisa dalam berbagai macam bentuk yang berbeda, dari positif hingga negatif.

Perbedaan yang ada baik suku, agama, bentuk fisik, hingga pemikiran juga akan membuat banyak pergerakan dalam hubungan antarmanusia atau penduduk. Nah, hal itu dikenal dengan sebutan dinamika penduduk.

Tapi untuk lebih jelasnya, teman-teman bisa simak penjelasan berikut.

Pengertian Dinamika Penduduk

Bila dilihat dari sumber katanya, dinamika penduduk terdiri dari dua kosakata, yaitu dinamika dan penduduk.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), dinamika merupakan gerak dari dalam atau tenaga yang menggerakan atau semangat.

Sedangkan penduduk menurut KBBI berarti orang atau orang-orang yang mendiami suatu tempat, kampung, negeri, pulau, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Mengenal Sejarah, Tujuan, hingga Dampak dari Transmigrasi, Materi IPS

Jadi, dari penjelasan itu, dinamika penduduk bisa disebut sebagai pergerakan dan pertumbuhan orang atau orang-orang yang dipengaruhi berbagai macam hal yang terjadi di suatu wilayah dan waktu tertentu.

Pertumbuhan penduduk tentu akan berbeda dari satu wilayah ke wilayah yang lain.

Sehingga kepadatan penduduk di setiap wilayah juga akan berbeda-beda.

Kepadatan dan kekurangan penduduk ternyata juga bisa berpengaruh pada pertumbuhan di wilayah tersebut.

Hal itu tentu berkaitan dengan banyak hal dari kesehatan, pergerakan ekonomi, pendidikan, pendapatan, dan lain sebagainya.

Karena itu, pemerintah daerah selalu memiliki data kependudukan yang jelas untuk mengendalikan tingkat kepadatan dan memcari solusi.

Selain itu, ada juga beberapa faktor yang menjadi penyebab dari dinamika penduduk terjadi.

Berikut akan dijelaskan secara singkat tentang berbagai faktor tersebut.

Faktor Penyebab Dinamika Penduduk

Ada beberapa faktor yang menjadi penyebab dinamika penduduk terjadi, yaitu berikut ini.

Berikut akan dijelaskan tentang ketiga faktor penyebab tersebut.

Baca Juga: Apa Saja Keunggulan dan Kelemahan dari Bentuk Negara Kesatuan? Materi PPKn

1. Faktor Kelahiran

Faktor kelahiran atau dikenal juga dengan istilah natalisasi merupakan keluarganya bayi dari rahim seorang ibu.

Faktor ini bisa mempengaruhi dinamika penduduk karena jumlah penduduk akan bertambah.

Tapi saat ibu melahirkan tanpa ada tanda-tanda kehidupan seperti tangisan dan denyut jantung, maka penduduk tidak akan terbentuk.

Angka kelahiran dinilai dari jumlah bayi yang lahir pada 1000 penduduk per tahun.

Angka kelahiran dalam dinamika penduduk ini dibagi menjadi tiga jenis, yaitu kelahiran tinggi, sedang, dan rendah.

Angka kelahiran tinggi saat ada lebih dari 30 bayi lahir per tahunnya dari 1000 penduduk.

Lalu angka kelahiran sedang adalah adanya sekitar 20 sampai 30 bayi per tahun.

Sedangkan angka kelahiran rendah adalah di bawah 20 bayi per tahunnya.

2. Faktor Kematian

Faktor selanjutnya adalah kematian atau dikenal dengan istilah mortalitas.

Mortalitas merupakan suatu peristiwa hilangnya semua tanda kehidupan manusia secara permanen yang terjadi setelah kelahiran.

Peristiwa ini juga bisa terjadi pada siapa saja tanpa mengenal usia dan waktu.

Baca Juga: 3 Kota Paling Padat Penduduk di Indonesia, Adakah Kota Kelahiranmu?

Karena itu, faktor kematian disebut sebagai fenomena berkurangnya jumlah penduduk.

Dengan adanya jumlah penduduk yang berkurang tentu akan mempengaruhi pertumbuhan penduduk.

Selain itu, hal ini juga menjadi tolok ukur kesehatan masyarakat di suatu wilayah tertentu.

Angka kematian bisa diukur dari 1000 penduduk per tahunnya, dengan akan kematian tinggi yaitu lebih dari 18 orang per tahun.

Lalu angka kematian sedang adalah sekitar 14 hingga 18 orang. Dan angka kematian rendah adalah sekitar sembilan hingga 13 orang per tahun.

3. Faktor Migrasi

Faktor terakhir adalah migrasi yang merupakan perpindahan penduduk.

Menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), migrasi adalah perpindahan tempat tinggal dari suatu unit administrasi ke unit administrasi yang lain.

Jenis migrasi dibagi menjadi lima jenis berbeda, yaitu emigrasi, remigrasi, imigrasi, urbanisasi, dan transmigrasi.

Nah, itu berbagai penjelasan tentang dinamika penduduk yang disebabkan oleh tiga faktor utama, yaitu kelahiran, kematian, dan migrasi.

Baca Juga: 4 Tahapan Siklus Hidrologi dan Manfaatnya untuk Penduduk Bumi

----

Kuis!

Apa dampak dari manusia yang merupakan makhluk sosial?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id. 

Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023