Artinya, kegiatan musyawarah ini bisa dilakukan jika ada sesuatu hal yang masih menjadi masalah dan belum memuaskan.
4. Kesejahteraan Sosial
Menurut Ir. Soekarno, dasar keempat tentang kesejahteraan ini belum ada yang membicarakan pada sidang BPUPKI.
Definisi kesejahteraan sosial menurut Ir. Soekarno adalah tidak adanya kemiskinan yang dialami masyarakat di Indonesia Merdeka.
Sebuah negara didirikan untuk mencapai kemakmuran agar masyarakatnya bisa hidup sejahtera dan bebas dari kemiskinan.
O iya, dasar keempat ini juga dikaitkan oleh ir. Soekarno dengan dasar atau sila ketiga yakni Mufakat atau Demokrasi, lo.
Jadi, demokrasi yang dianut bangsa indonesia tidak hanya berkaitan dengan politik, tapi juga kesejahteraan sosial dan ekonomi.
5. Ketuhanan yang Maha Esa
Dasar kelima yang diusulkan Ir. Soekarno adalah Ketuhanan. Masing-masing orang diharapkan bertumpu pada Tuhan.
Bukan hanya berkaitan dengan tingkah laku, bertumpu pada Tuhan ini juga diharapkan dilakukan secara kebudayaan.
Ketuhanan yang berkebudayaan adalah Ketuhanan yang berbudi pekerti luhur sehingga bisa menghormati antarsesama.
Dengan adanya dasar kelima Ir. Soekarno ini, semua agama dan kepercayaan di Indonesia bisa mendapatkan tempat terbaiknya.
Selain itu, dengan sila kelima ini, setiap orang berhak memilih dan menentukan agama serta kepercayaannya sendiri.
Nah, itulah penjelasan tentang lima usulan dasar negara yang disampaikan oleh Ir. Soekarno. Semoga bisa bermanfaat, ya.