Selain kaya protein, ulat sagu juga diketahui kaya akan beberapa mineral yang penting bagi tubuh.
Contohnya seperti kalsium dan magensium yang dapat membantu memperkuat tulang dan gigi.
Lewat kandungan zat besi dan zinc, ulat sagu juga disebut bisa melindungi tubuh terhadap infeksi bakteri.
Kandungan itu bisa bantu mempercepat perbaikan sel dalam jaringan tubuh dan mencegah berbagai penyakit.
Apa Saja Olahan Ulat Sagu?
Masyarakat Indonesia Timur banyak mengonsumsi ulat sagu dalam kondisi mentah, teman-teman.
Meski begitu, ternyata ada banyak jenis olahan yang bisa dibuat dari bahan baku ulat sagu, lo.
Ulat sagu yang tidak mudah ditemukan sering dijadikan makanan pelengkap berbagai jenis makanan utama.
Masyarakat Papua sering mengolah ulat sagu menjadi sate, keripik, bahkan topping untuk nasi goreng.
Ulat sagu juga bisa dicampurkan pada nasi, telur dadar, lemper, kroket, dan banyak jenis camilan lain.
Nah, itulah informasi lengkap tentang ulat sagu yang punya kandungan protein tinggi. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: 7 Makanan Unik Khas Indonesia, Ada Sate Ulat Sagu hingga Tempoyak