Padahal Ada 200 Miliar Triliun Bintang, Kenapa Ruang Angkasa Tetap Gelap?

By Grace Eirin, Rabu, 22 November 2023 | 19:00 WIB
Ruang angkasa tetap gelap meski punya triliunan bintang terang. (vecstock/freepik)

Ruang angkasa adalah tempat yang sangat luas, sehingga perpindahan panas yang terjadi di Bumi tidak terjadi di antariksa. 

Dikenal sebagai ruang hampa udara, ruang angkasa tidak memiliki molekul yang saling berdekatan untuk menyalurkan energi panas. 

Itu berarti, tidak ada interaksi antarmolekul sama dengan tidak ada perpindahan panas. 

Ruang angkasa yang 'kosong' atau tidak ditempati planet, bulan, dan asteroid diketahui bersuhu lebih dingin. 

Ini karena tidak ada satu pun materi yang dapat menyerap energi yang berasal dari Matahari. 

Berbeda dengan atmosfer Bumi yang terdapat udara dan gas yang dapat berinteraksi untuk memberikan kehangatan bagi kehidupannya. 

----

Kuis!

Apa fungsi gravitasi di angkasa? 

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id. 

Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023