Kencur memiliki aroma dan rasa yang cukup khas terlebih saat dicampurkan dengan bumbu lain dari seblak.
Selain bumbu kencur, hal yang membuat seblak jadi makin banyak disukai adalah berbagai topping-nya.
Seblak bisa disajikan dengan isian berupa kerupuk kenyal, mi, bakso, makaroni, dan kerupuk aci. Tapi isian itu bisa disesuaikan dengan selera teman-teman, ya.
Lalu bagaimana makanan bernama seblak ini muncul? Dikutip dari Kompas.com, seorang sejarawan menyebut tidak ada bukti tertulis tentang makanan ini.
Bahkan tidak ada catatan khusus yang menyebut seblak berasal dari Bandung, justru ada juga yang menyebutnya dari Cianjur.
Tapi yang pasti adalah seblak berasal dari wilayah di Jawa Barat yang sesuai dengan namanya yang berasal dari bahasa Sunda.
Namun, seblak disebut sebagai hasil kreativitas masyarakat Jawa Barat dalam mencampurkan beragam bahan makanan.
Hal itu dibuktikan dengan tidak adanya menu seblak pada resep masakan Sunda zaman dulu.
Seblak pun diperkirakan muncul di Jawa Barat sejak tahun 1990-an dan jadi sangat populer pada awal 2000-an hingga saat ini.
Makanan ini pun terkenal dengan sensasi pendas dan bumbu kencurnya yang kuat.
Tentu tidak mengherankan bila seblak menjadi makanan khas wilayah Jawa Barat.
Baca Juga: 6 Makanan yang Harus Dicoba saat Berlibur ke Thailand, Kamu Tertarik?