Astronom Temukan Objek Antariksa Melahap Materi Sebesar Matahari, Apa Itu?

By Fransiska Viola Gina, Selasa, 20 Februari 2024 | 19:00 WIB
Quasar yang mendapatkan energinya dari lubang hitam supermasif. (NASA via Live Science)

Quasar itu mendapatkan energinya dari lubang hitam raksasa yang melahap materi senilai Matahari setiap hari.

Lubang hitam lahir ketika bintang raksasa runtuh dan tumbuh dengan melahap semua yang ada di sekitarnya.

Yap, sebuah lubang hitam raksasa bisa memakan gas, debu, bintang, planet, bahkan memakan lubang hitam lain!

Gesekan bisa bikin materi di sekitarnya memanas, memancarkan cahaya, dan menciptakan inti galaksi aktif.

Nah, inti galaksi aktif yang paling ekstrem adalah quasar. Ia terbentuk dari lubang hitam yang supermasif.

Ia melepaskan kepompong gasnya dengan ledakan cahaya yang triliunan kali lebih terang daripada bintang.

Sempat Dikira Bintang Terang

Quasar ini awalnya ditemukan pada tahun 2022 oleh pesawat ruang angkasa Gaia milik Badan Antariksa Eropa.

Pesawat ruang angkasa itu telah memetakan posisi dan pergerakan sekitar dua miliar bintang di Bima Sakti. Wow!

Namun, karena quasar sering kali menyala sama terangnya dengan bintang, awalnya J0529-4351 dikira bintang, lo.

Akhirnya, identifikasinya berubah setelah para astronom mencari adakah lubang hitam yang ada di sekitarnya.

Baca Juga: Benarkah Angin Lubang Hitam Bisa Mengubah Bentuk Galaksi? Ini Faktanya