Bintik Matahari Raksasa Mulai Tampak dari Bumi, Seberapa Besar Ukurannya?

By Grace Eirin, Rabu, 28 Februari 2024 | 18:00 WIB
Sejak Sabtu hingga Senin kemarin, bintik matahari raksasa tampak dari Bumi. (George Becker/pexels)

Para ahli di Pusat Prediksi Cuaca Luar Angkasa NOAA, memperkirakan bahwa Matahari akan mencapai puncak siklus aktivitasnya pada tahun 2024. 

Fenomena puncak siklus Matahari ini dikenal dengan nama Solar Maximum dalam Solar Cycle 25, yang diduga berlangsung di antara bulan Januari hingga Oktober 2024.

Para ilmuwan harus terus memantau terjadinya fenomena ini karena dampaknya yang besar bagi Bumi. 

Selama Solar Maximum berlangsung, intensitas atau jumlah badai matahari meningkat, dan ini dapat memengaruhi prasarana teknologi Bumi.

Badai matahari dapat merusak satelit, sistem navigasi GPS, komunikasi radio, dan jaringan kelistrikan.

Sementara di ruang angkasa, akan terjadi radiasi yang lebih tinggi selama badai matahari yang membahayakan para astronaut. 

Selama badai geomagnetik, astronaut di Stasiun Luar Angkasa Internasional berupaya untuk melindungi diri, sehingga aktivitas harus dihentikan sementara. 

Tidak semuanya bersifat merusak, aktivitas matahari yang meningkat juga menghasilkan aurora yang lebih cerah dan sering terlihat di wilayah kutub Bumi.

----

Kuis!

Apa itu bintik matahari

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id. 

Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023