Apa Dampak Positif dan Negatif pada Masa Demokrasi Terpimpin? Materi IPS

By Amirul Nisa, Rabu, 15 Mei 2024 | 09:30 WIB
Sistem pemerintahan demokrasi terpimpin pernah diberlakukan di Indonesia. (Freepik)

Bobo.id - Demokrasi terpimpin merupakan salah satu bentuk pemerintahan yang pernah berjalan di Indonesia.

Selama sistem demokrasi terpimpin berlangsung, apa dampak positif dan negatif yang muncul?

Pada materi IPS kelas 12 SMA, teman-teman akan belajar tentang sistem pemerintahan demokrasi terpimpin yang pernah terjadi di Indonesia.

Demokrasi Terpimpin

Demokrasi terpimpin adalah sistem pemerintahan yang pernah dijalankan Indonesia pada tahun 1959 hingga 1966 pada masa pemerintahan Presiden Soekarno.

Demokrasi terpimpin merupakan sistem pemerintahan yang pengambilan keputusan dan kebijakannya berpusat pada satu orang yaitu pemimpin negara.

Penerapan sistem pemerintahan ini disampaikan saat pembukaan sidang konstituante pada 10 November 1956 oleh Presiden Soekarno langsung.

Dengan disampaikannya perubahan sistem pemerintahan ini, maka sistem pemerintahan sebelumnya yaitu parlementer atau demokrasi liberal pun berakhir.

Lalu, dari berlangsungnya sistem pemerintahan demokrasi terpimpin, apa saja dampak negatif dan positifnya?

Dampak Negatif

1. Power Presiden yang Terlalu Besar

Dampak negatif pertama dari perubahan sistem pemerintahan menjadi demokrasi terpimpin adalah adanya kekuasaan presiden yang terlalu besar.

Walau hal ini pada awalnya digunakan untuk mengendalikan negara dan mengambil keputusan secara tepat tanpa terpengaruh partai.

Namun, kekuasaan ini menjadi seperti tidak terbatas, hingga presiden bisa membentuk kebijakan baru.

Baca Juga: Kebijakan Pemerintah Belanda yang Menguntungkan Indonesia, Materi PPKn

2. Jabatan Presiden Seumur Hidup

Dampak buruk lainnya adalah pemberlakuan jabatan presiden seumur hidup yang tidak sesuai dengan bentuk negara.

Indonesia merdeka dan terbentuk sebagai negara demokrasi sehingga harusnya kekuasaan presiden dibatasi dan digantikan setiap beberapa tahun.

Aturan pengangkatan presiden seumur hidup lebih cocok untuk negara dalam bentuk monarki yang dipimpin raja atau ratu.

3. Militer Masuk ke Dunia Politik

Pada masa pemerintahan demokrasi terpimpin, masuknya anggota militer ke dunia politik juga jadi hal negatif.

Militer yang masuk ke ranah politik terbukti tidak bisa mengendalikan konflik politik, justru memperkeruh keadaan.

Hal ini terjadi, karena militer harusnya menjadi orang-orang netral dalam berpolitik, sehingga masuknya anggota militer justru menyebabkan konflik internal muncul.

4. Munculnya Nasakom

Pada masa pemerintahan demokrasi terpimpin muncul konsep Nasakom atau Nasional, Agama, dan Komunisme.

Pemikiran tentang konsep Nasakom diterapkan untuk bisa menyatukan ideologi politik termasuk dengan adanya tiga partai yang menjadi fraksi utama dalam dunia politik.

Namun hal itu tidak berdampak baik pada konsep demokrasi bangsa Indonesia.

Dampak Positif

1. Mencegah Krisis Ekonomi Berkepanjangan

Selain dampak negatif, ada juga beberapa dampak positif dari diterapkannya demokrasi terpimpin.

Pada masa itu, penerapan demokrasi terpimpin bisa mencegah adanya krisis ekonomi yang berkepanjangan.

Baca Juga: 7 Peristiwa yang Menyebabkan Jatuhnya Pemerintahan Orde Baru

Sehingga terhindarnya dari krisis ekonomi juga membantu menjaga masyarakat Indonesia tetap bersatu.

2. Pembentukan Lembaga Negara

Dampak positif lainnya adalah dibentuknya lembaga-lembaga negara seperti MPRS dan DPRS yang memiliki tugas sesuai tupoksi masing-masing.

3. Diberlakukannya UUD 1945

Sebelum demokrasi terpimpin diberlakukan, pemerintah masih menggunakan undang-undang berupa UUDS 1950.

Padahal rakyat Indonesia merasa kalau UUDS 1950 tidak sesuai dengan kepribadian bangsa.

Nah, pada masa demokrasi terpimpin UUDS 1950 sudah tidak berlaku lagi dan dikembalikan ke UUD 1945.

4. Penguatan Negara

Penguatan negara juga terjadi pada masa demokrasi terpimpin berkat diberlakukannya kembali UUD 1945.

Dengan begitu Presiden Soekarno bisa melakukan banyak pembaharuan dalam berbagai bidang.

Nah, itu penjelasan singkat tentang demokrasi terpimpin yang pernah diterapkan di Indonesia beserta dampaknya.

Baca Juga: Bentuk Akulturasi Budaya India dengan Indonesia di Bidang Pemerintahan

----

Kuis!

Kapan demokrasi terpimpin diterapkan?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.