Bobo.id - Ketika melihat langit di malam hari, kita akan melihat banyak sekali bintang kelap-kelip yang indah di sana.
Bintang adalah objek antariksa yang bisa memancarkan cahaya sendiri karena adanya reaksi fusi nuklir di intinya.
Namun, tidak semua yang dinamai bintang itu bercahaya terang. Ada juga 'bintang gagal' yang cahayanya redup.
Benda langit ini cukup menarik karena ia terlalu besar untuk disebut planet, tapi terlalu kecil untuk menjadi bintang.
Ia memiliki unsur-unsur yang mirip bintang, namun ia kekurangan massa untuk memulai fusi nuklir di intinya.
O iya, dalam dunia astronomi, objek yang sering disebut 'bintang gagal' ini punya sebutan yakni katai cokelat.
Pembentukan yang Gagal
Proses pembentukan sebuah katai cokelat sebenarnya hampir sama dengan pembentukan bintang asli.
Yap, pembentukan katai cokelat dimulai dari awan debu dan gas molekuler yang runtuh di ruang angkasa.
Kemudian, gravitasi mengikat material runtuhan tadi secara rapat dan membentuk protobintang di pusatnya.
Untuk bintang deret utama, seperti Matahari, gravitasi mendorong masuk ke dalam sampai fusi hidrogen terjadi.
Baca Juga: James Webb Temukan Aurora di Katai Cokelat, Bagaimana Terbentuknya?