Bobo.id - Apakah teman-teman tahu planet apa yang paling besar di tata surya? Yap benar, planet Jupiter.
Planet ini memiliki diameter mencapai 142.984 kilometer. Ukuran ini setara dengan 11 kali ukuran Bumi.
Bahkan menurut NASA, ukuran Jupiter itu dua kali lebih besar dari gabungan tujuh planet di tata surya. Wow!
Volume planet ini pun sangat besar, 1.321 planet Bumi bisa muat jika dimasukkan ke dalamnya, lo.
Karena ukurannya yang besar, ada yang menyebut kalau Jupiter adalah bintang gagal. Benarkah begitu?
Alasan Jupiter Disebut Bintang Gagal
Sebagai planet terbesar, para astronom tertarik untuk mengetahui planet Jupiter ini dengan lebih dalam.
Diluncurkanlah misi wahana antariksa ke Jupiter. Dimulai dengan Pioneer 10, Pioneer 11, hingga Voyager.
Bersumber dari Kompas.com, karena ukurannya, Jupiter jadi benda langit paling dominan kedua setelah Matahari.
Sebagai planet gas raksasa di tata surya, permukaan Jupiter tidak padat seperti pada permukaan Bumi.
Inti planet tersusun dari batuan kecil yang tertutup cangkang hidrogen metalik dan dikelilingi hidrogen cair.
Baca Juga: Bintik Merah Besar Jupiter Ukurannya Semakin Mengecil, Apa Penyebabnya?
Hidrogen cair inilah yang kemudian diselimuti oleh gas hidrogen dengan rasio 90 hidrogen dan 10 helium.
Sementara itu secara keseluruhan, rasio massa hidrogen dan helium pada planet Jupiter yakni 73:24.
Rasio ini mirip Matahari. Pada Matahari, rasio keseluruhan massa hidrogen dan helium sebesar 71:27.
Tak hanya rasio massa hidrogen, kepadatan massa Jupiter juga sangat mirip dengan pusat tata surya.
Selain itu, ukuran Jupiter juga memiliki kesamaan komposisi dengan katai cokelat dan bintang ukuran kecil.
Jupiter Bukan Bintang Gagal
Meskipun karakteristiknya sama, perlu diketahui, Jupiter ternyata bukan termasuk bintang gagal.
Ini karena mekanisme pembentukan planet dan bintang itu jauh berbeda dan kita tak bisa menyamakannya.
Jupiter mungkin saja jadi bintang jika pada masa awal tata surya, Jupiter terbentuk dengan banyak massa.
Dengan begitu, Jupiter bisa memicu fusi nuklir di intinya sehingga tata surya akan jadi sistem bintang ganda.
Walau Jupiter besar, ia masih perlu sekitar 80 kali lebih besar untuk memicu fusi nuklir dan jadi bintang.
Baca Juga: Unik, Ada Planet Raksasa yang Massanya 9 Kali Lebih Besar dari Jupiter, Apa itu?
Para astronom pun telah menemukan banyak planet ekstrasurya yang massanya jauh lebih besar dari Jupiter.
Ini artinya, massa Jupiter sebenarnya masih sangat jauh untuk dianggap sebagai bintang yang gagal.
Fakta Lain Planet Jupiter
- Jarak Planet Jupiter ke Matahari sekitar 778 juta kilometer.
- Rotasi Planet Jupiter sekitar 9 jam 50 menit.
- Revolusi Planet Jupiter sekitar 11,9 tahun Bumi.
- Permukaan Planet Jupiter 120 kali lebih luas dari Bumi.
- Jupiter punya 67 satelit alami di dalamnya.
- Awan di Jupiter tebalnya sekitar 50 kilometer.
- Jupiter memiliki cincin seperti Saturnus.
Nah, itulah fakta terkait Jupiter yang disebut sebagai bintang gagal. Semoga bisa menjawab rasa penasaranmu, ya.
Baca Juga: Ada Bintang Menelan Planet Seukuran Jupiter, Apakah Bumi Akan Berakhir Sama?
----
Kuis! |
Berapa diameter Planet Jupiter? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | Kompas.com,Info Astronomy |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR