Hidrogen cair inilah yang kemudian diselimuti oleh gas hidrogen dengan rasio 90 hidrogen dan 10 helium.
Sementara itu secara keseluruhan, rasio massa hidrogen dan helium pada planet Jupiter yakni 73:24.
Rasio ini mirip Matahari. Pada Matahari, rasio keseluruhan massa hidrogen dan helium sebesar 71:27.
Tak hanya rasio massa hidrogen, kepadatan massa Jupiter juga sangat mirip dengan pusat tata surya.
Selain itu, ukuran Jupiter juga memiliki kesamaan komposisi dengan katai cokelat dan bintang ukuran kecil.
Jupiter Bukan Bintang Gagal
Meskipun karakteristiknya sama, perlu diketahui, Jupiter ternyata bukan termasuk bintang gagal.
Ini karena mekanisme pembentukan planet dan bintang itu jauh berbeda dan kita tak bisa menyamakannya.
Jupiter mungkin saja jadi bintang jika pada masa awal tata surya, Jupiter terbentuk dengan banyak massa.
Dengan begitu, Jupiter bisa memicu fusi nuklir di intinya sehingga tata surya akan jadi sistem bintang ganda.
Walau Jupiter besar, ia masih perlu sekitar 80 kali lebih besar untuk memicu fusi nuklir dan jadi bintang.
Baca Juga: Unik, Ada Planet Raksasa yang Massanya 9 Kali Lebih Besar dari Jupiter, Apa itu?
Source | : | Kompas.com,Info Astronomy |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR