Mengapa Waktu Terbit Matahari dan Bulan Berbeda? Ini Penjelasannya

By Fransiska Viola Gina, Selasa, 2 Juli 2024 | 18:00 WIB
Waktu terbit Matahari dan Bulan berbeda. (Ganapathy Kumar/Unsplash)

Bobo.id - Selama tinggal di Bumi, kita mengalami dua fase terang dan gelap atau siang dan juga malam.

Di siang hari, kita melihat Matahari yang sangat terang. Sementara di malam hari, kita bisa melihat Bulan.

Baik Matahari maupun Bulan seperti tidak pernah muncul bersamaan di waktu yang sama di langit Bumi.

Yap, keduanya memiliki waktu terbit masing-masing. Mereka seperti punya shift dalam menyinari Bumi.

Hmm, kira-kira kenapa Matahari dan Bulan selalu terbit di waktu yang berbeda, ya? Kita cari tahu, yuk!

Bulan dan Matahari Bisa Terbit Bersama

Meski terlihat selalu berseberangan, sebenarnya Matahari dan Bulan bisa terbit bersama setiap 29,53 hari, kok.

Namun saat itu, kita tidak bisa melihat Bulan karena sisi yang tidak disinari Matahari sedang menghadap Bumi.

Hanya saat gerhana Matahari total, cincin, atau parsial saja kita bisa melihat Matahari dan Bulan bersama.

Pada saat itu, Bulan akan muncul sebagai siluet, menghalangi Matahari dalam pandangan dari Bumi.

Nah, selain saat fase Bulan Baru dan gerhana, Matahari dan Bulan tidak akan terbit bersamaan lagi, nih.

Baca Juga: Terlibat Seperti Lubang, Kenapa Bulan Bisa Punya Banyak Kawah?