Meski begitu, Arachnida dan serangga adalah dua spesies yang berbeda, seperti halnya burung dan ikan.
Bersumber dari National Geographic, Arachnida adalah kelas hewan invertebrata atau tidak bertulang belakang dengan sefalotoraks dan abdomen.
Sefalotoraks adalah bagian tubuh yang terdiri atas kepala dan dada, sedangkan abdomen yaitu badan bagian belakang.
Tidak Menggigit Manusia
Apakah semua laba-laba bersifat agresif? Laba-laba dikenal suka menggigit manusia, namun apakah pernyataan ini fakta?
Lizzy Lowe, seorang kandidat doktor dari Fakultas Ilmu Biologi Universitas Sidney, menemukan faktanya.
Tidak semua laba-laba adalah hewan agresif, dari banyak laba-laba yang ia telah teliti, hanya sedikit yang punya sikap melawan dan menggigit manusia.
Gigitan laba-laba bisa terjadi ketika ia merasa tertekan atau terkejut, namun kebanyakan laba-laba bahkan tidak menyadari keberadaan manusia.
Lizzy sudah meneliti puluhan ribu laba-laba selama 30 tahun. Dengan waktu selama itu, Lizzy hanya pernah digigit dua kali.
Kedua gigitan tersebut juga tidak mengakibatkan efek yang berbahaya.
Selain karena laba-laba tidak tertarik pada darah manusia, laba-laba tidak menggigit tanpa alasan.
Baca Juga: Sayap Kupu-Kupu Sebenarnya Transparan, Apa yang Membuatnya Berwarna?