Tari Serimpi, Tarian Klasik Yogyakarta

By Dewi Setyawan, Kamis, 16 Maret 2017 | 07:21 WIB
Tarian Serimpi (Dewi Setyawan)

9. Tari Serimpi Pramugari

Tarian ini diciptakan oleh Sultan Hamengkubuwono VII. Tarian ini menggunakan properti pistol dan iringan gending pramugari.

 Iringan dan Gerakan

Dalam pertunjukannya, penari menari dengan lemah gemulai dengan gerakan yang sangat pelan  mengikuti iringan gamelan khas Jawa. Gerakan dalam Tari Serimpi ini didominasi oleh gerakan tangan, kaki, dan kepala. Penari menari dengan gerakan lembut dengan memainkan selendang yang diikat di pinggangnya.

Kostum

Pada zaman dulu, busana yang digunakan adalah pakaian pengantin putri Yogyakarta. Saat ini busana yang digunakan adalah baju tanpa lengan berwarna cerah dan kain jarik (kain batik bermotif).

Kepala penari menggunakan rambut gelungan yang dihiasi dengan bunga dan hiasan kepala bulu burung kasuari. Penari dihiasi dengan beberapa aksesoris seperti kalung, gelang, dan anting.

Selendang diikat di pinggang. Biasanya keris diselipkan di bagian depan menyilang ke kiri untuk menari, ada juga yang menggunakan pistol. Penari dirias dengan tata rias khas Jawa.