2. Untuk mengatasi napas yang pendek
Selain batuk, pneumonia juga menyebabkan napas menjadi pendek, karena berkurangnya oksigen yang masuk dalam paru-paru.
Mengonsumsi kafein bisa membantu pernapasan menjadi lebih lancar, teman-teman.
Cara yang paling mudah adalah dengan mengonsumsi teh, seperti teh hitam dan teh hijau.
Kafein bisa mengatasi napas yang pendek karena dalam kafein ada senyawa teofilin yang mirip dengan obat untuk memperlancar pernapasan.
Baca Juga : Kenapa Semua Makanan Terasa Tidak Enak Saat Kita Sakit? Ini Alasannya
Menghirup udara lembap dan hangat juga bisa membantu melancarkan pernapasan, lo.
Cara ini bisa dilakukan dengan menghirup uap dari air panas atau meletakkan sebuah baskom berisi air panas di dalam kamar.
3. Untuk meredakan nyeri dada
Penderita pneumonia juga akan merasakan nyeri di dada, teman-teman, dan biasanya akan menghilang dalam waktu 4 minggu dengan pengobatan.
Selain dengan pengobatan, nyeri di dada juga bisa diredakan dengan meminum teh kunyit atau teh jahe, lo.
Teh kunyit dapat dibuat dengan mencampurkan satu sendok teh kunyit bubuk ke dalam air mendidih dan menambahkannya dengan madu setelah menyaringnya terlebih dahulu.
Untuk membuat teh jahe, caranya juga sama, lo, dengan membuat teh kunyit.
O iya, cara-cara tadi digunakan sebagai tambahan dari obat-obat yang diminum untuk mengobati pneumonia, dan bukan sebagai obat utama.
Baca Juga : Tidak Menyebabkan Sakit Perut, Minum Air Kelapa di Pagi Hari Justru Bermanfaat