Bobo.id - Apa teman-teman pernah menonton film berjudul Karate Kid?
Film ini menceritakan kisah Dre Parker yang mempelajari seni bela diri kung-fu.
Lalu mengapa judulnya Karate Kid, ya? Apakah kung-fu dan karate sama?
Rupanya, sebelum belajar kung-fu, Dre Parker mengetahui sedikit ilmu karate. Makanya ia disebut karate kid.
Nah, namun karate sendiri memiliki pengaruh dari Tiongkok, lo. Cari tahu sejarahnya, yuk!
Karate Okinawa
Karate adalah salah satu jenis seni bela diri yang terkenal di Asia.
Selain karate, ada kung-fu dan wushu dari Tiongkok, taekwondo dari Korea, sampai pencak silat dari Indonesia.
Menurut situs Culture Trip, karate yang dikenal berasal dari Jepang ini merupakan turunan dari seni bela diri karate Okinawa. Okinawa adalah salah satu nama pulau di Jepang.
Baca Juga : Sejarah Maneki Neko, Patung Kucing Simbol Keberuntungan dari Jepang
Karate Okinawa yang saat ini kita kenal juga sudah dikembangkan dari berbagai guru dan sanggar bela diri, teman-teman.
Karenanya, karate juga memiliki pengaruh dari bela diri quanfa dari Tiongkok, dan kenpo dari Jepang.
Pada zaman dulu, bela diri karate Okinawa dikenal dngan nama 'bushi nu tii' atau tangan sang prajurit. Ada juga yang menyebut 'te' atau 'bushi no te'.
Dalam bahasa Jepang Okinawa, kata 'bushi' artinya prajurit laki-laki yang ahli 'te'. Dalam bahasa Jepang, 'te' merujuk pada prajurit samurai.
Bodhidharma
Jauh sebelumnya bela diri karate Okinawa berkembang, sekitar tahun 527 Masehi, ada kisah biksu bernama Daruma atau Bodhidharma.
Beliau melakukan perjalanan dari India ke Provinsi Henan di Tiongkok.
Baca Juga : Boneka Daruma, Oleh-Oleh Simbol Ketekunan dan Keberuntungan Jepang
Bodhidharma mengajarkan ajaran Buddha pada biksu di kuil Shaolin.
Nah, karena biksu di kuil Shaolin merasa lelah untuk melakukan meditasi yang panjang, Bodhidharma mengajarkan sebuah latihan fisik.
Latihan fisik ini kemudian dikenal sampai ke tempat lain, termasuk Provinsi Fujian di bagian selatan.
Nah, di Quanzhou, Fujian, dulu dipercaya ada biara yang juga menyalurkan ajaran ini.
Karate Okinawa di Jepang memiliki hubungan dengan sekolah Shorin Ryu dan Shorei Ryu.
Shorin Ryu ini berhubungan denagn bela diri dari kuil Shaolin di utara. Sementara Shorei Ryu berhubungan dengan seni bela diri Tiongkok dari Fujian.
Budaya yang Memengaruhi
Pada zaman dahulu kerajaan Ryuku menjadi pusat perdagangan dari berbagai negara, termasuk Jepang, Tiongkok, dan Taiwan.
Okinawa adalah salah satu pulau yang termasuk di dalam wilayah Ryuku, teman-teman.
Baca Juga : Kenapa Orang Amerika Menyebut Sepak Bola sebagai Soccer, bukan Football?
Nah, karenanya, kebudayaannya juga dipengaruhi oleh negara tetangga, terutama Tiongkok.
Seni bela diri pun juga dibawa oleh para bangsawan sampai pedagang dari tempat lain ke sana.
Di Okinawa, seni bela diri ini terus berkembang. Saat itu ada banyak bentuk bela diri karena setiap kota ditinggali oleh kelompok masyarakat yang berbeda.
Meski ada banyak jenisnya, semuanya disebut 'Okinawa-te' atau 'Tode' yang artinya tangan orang Tiongkok.
Huruf yang digunakan untuk menulis kata 'Tode' juga bisa dibaca menjadi 'Kara', sehingga kemudian di Okinawa namanya diubah menjadi Kara te, dan diubah lagi jadi karate-do.
Nah, kemudian dari tahun ke tahun bela diri ini semakin berkembang, dan lebih dikenal dengan nama karate saja, teman-teman.
Baca Juga : Olahraga Bela Diri yang Ada dalam Asian Games, Pernah Mencobanya?
Yuk, lihat video ini juga!
15 Dampak Positif Globalisasi bagi Kesenian Daerah, Materi Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka
Source | : | Culture Trip,Sony Pictures Entertainment,Karate International |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR