Bobo.id – Menteri Kelautan dan Perikanan, Ibu Susi Pudjiastuti menggalakkan program ‘Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan atau GEMARIKAN’.
Gerakan ini mengajak semua masyarakat untuk gemar makan ikan.
Hal ini karena tingkat konsumsi ikan masyarakat Indonesia masih sedikit dibandingkan dengan negara lain.
Baca Juga : Makan Ikan Baik untuk Tubuh, Apakah Kita Boleh Makan Ikan Setiap Hari?
Padahal hampir sebagian besar wilayah Indonesia di kelilingi lautan, lo, teman-teman.
Bagaimana dengan teman-teman, seberapa sering kamu makan ikan dalam seminggu ini?
Nah, sebenarnya berapa lama sebaiknya ikan segar bisa disimpan di kulkas?
Baca Juga : Inilah Acar dari Berbagai Negara, Ada Acar Telur dan Acar Ikan, lo!
Baca Juga : Mengapa Ada Makanan Ikan Mentah, Tapi Tidak Ada Ayam Mentah, ya?
Dua Hari Waktu yang Aman
Sebenarnya yang namanya ikan segar lebih baik langsung kita konsumsi saat itu juga.
Namun, ikan segar tetap bisa kita simpan sebagai persediaan dengan cara disimpan dalam lemari es.
Dengan suhu rendah, makanan bisa disimpan dengan tetap awet dan segar.
Baca Juga : Otaknya Amat Kecil, Bagaimana Cara Kerja Otak Ikan?
Perlu diingat bahwa penyimpanan makanan di kulkas juga tetap memiliki batas waktu.
Menurut Badan FDA (Food Drug Association) Amerika Serikat menyarankan untuk menyimpan ikan segar, udang, kerang, dan cumi-cumi hanya satu hari di dalam kulkas, maksimal dua hari.
Hal ini untuk menjaga kualitas dan tetap mempertahankan nilai gizi yang terkandung dalam ikan segar.
Baca Juga : Wah, Gurami Bisa Bertahan Saat Ribuan Ikan di Australia Mati, Apa Sebabnya?
Cara Penyimpanan yang Baik
Ikan segar juga sebaiknya disimpan di lemari es, tepatnya di dalam freezer.
Dalam freezer menggunakan suhu yang sangat rendah, sehingga ikan yang disimpan di dalamnya akan terjaga kesegarannya.
Namun, tetap harus memperhatikan batas waktu penyimpanan.
Jika terlalu lama, ikan juga akan tetap mengalami penurunan kualitas rasa, aroma, bahkan tekstur.
Baca Juga : Saat Ikan Mati, Tubuhnya Terbalik dan Mengapung, Kenapa, ya?
Sebelum disimpan dalam freezer, teman-teman bisa membantu ibu untuk meletakan ikan tersebut dalam wadah kedap udara atau dibungkus dengan plastik.
Hindari menyimpan ikan dekat dengan bahan makanan lain yang memiliki aroma menyengat.
Selain itu, ketika disimpan ikan segar tersebut jangan ditumpuk dengan bahan makanan yang lain.
Baca Juga : Mata Ikan di Kaki Bisa Menular Tidak, ya? Cari Tahu Penyebabnya, yuk!
Ini untuk tetap melindungi kondisi fisik ikan agar tidak mudah rusak ketika akan diolah nanti.
O iya, teman-teman, untuk jenis ikan berminyak, seperti makarel bluefish, dan sarden hanya memiliki waktu penyimpanan yang pendek.
Ikan ini harus dimasak dan dikonsumsi dalam waktu tiga hari.
Namun, ada juga jenis ikan segar yang lebih tahan di tempat penyimpanan, seperti ikan bass, flounder, tuna, swordfish, trout, dan salmon yang hanya bertahan tiga hari.
Baca Juga : Ikan Cupang Termahal di Dunia Ini Mirip Bendera Negara Thailand, lo!
Pokoknya, sebisa mungkin ikan segar ini harus segara diolah sesegera mungkin setelah teman-teman beli, ya.
Hal ini agar teman-teman tidak kehilangan gizi dan nutrisi yang terkandung dalam ikan segar itu.
Sayang, kan, jika ikannya sudah dibeli tapi justru kita kehilangan manfaatnya.
Bagaimana, semoga artikel ini bisa menjawab pertanyaan teman-teman, ya.
Semakin banyak kita membaca, jadi semakin banyak pula yang kita ketahui #AkuBacaAkuTahu.
Baca Juga : Hebat, Ikan Ini Bisa Bertahan Hidup di Perairan yang Mematikan, lo
Lihat video ini juga, yuk!
Penulis | : | Sepdian Anindyajati |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR