Bobo.id - Setiap benda pasti memiliki tekstur yang berbeda-beda, misalnya saja boneka yang empuk dan halus atau bola yang keras.
Nah, tapi apa jadinya, ya, kalau benda-benda dengan tekstur yang berbeda tadi berubah menjadi sekeras batu?
Sebuah objek wisata di Inggris yang bernama Petrifying Well atau Sumur Membatu bisa mengubah berbagai benda menjadi mengeras seperti batu, lo, teman-teman.
Berbagai benda terlihat digantungkan di tepi gua yang dialiri oleh tetesan air, mulai dari boneka, sepatu, teko air, hingga sepeda terlihat mempunyai tekstur yang keras seperti batu.
Baca Juga : Jangan Takut, Sinar Matahari Ternyata Bermanfaat bagi Tubuh Kita!
Legenda Penyihir Mother Shipton
Sumur Membatu ini terletak di North Yorkshire, Inggris, dan merupakan salah satu objek wisata tertua di Inggris.
Tempat ini menjadi terkenal karena setiap benda yang diletakkan di dinding gua dan terkena air dari sumur ini akan mengeras seperti batu.
Dulu, fenomena ini dikaitkan dengan tindakan seorang penyihir bernama Mother Shipton yang dilahirkan di dekat Gua Sumur Membatu.
Mother Shipton dianggap sebagai penyihir karena memiliki penampilan yang mirip dengan penyihir, yaitu hidung yang besar, punggung, dan kakinya bengkok.
Karena ia terus menerus diejek oleh warga lokal, maka ia pun mengasingkan diri ke gua tempatnya dilahirkan.
Mother Shipton semakin dianggap sebagai penyihir karena ia tertarik untuk membuat obat dan ramuan dari bunga serta tumbuhan yang ia ambil di hutan terdekat.
Selain itu, banyak legenda yang mengatakan bahwa Mother Shipton bisa memperdiksi masa depan, lo, sehingga banyak orang yang datang ke gua tempatnya tinggal.
Baca Juga : Ada Temanmu yang Marah-Marah? Tenang, Lakukan Saja 5 Hal Ini
Karena banyak orang yang mengunjungi Sumur Membatu tempat Mother Shipton tinggal, banyak yang percaya bahwa air yang mengalir di sisi gua tempat tinggalnya punya kemampuan penyembuhan yang ajaib.
Keajaiban air sumur ini pertama kali dituliskan oleh Henry VIII yang datang ke sumur tersebut pada tahun 1538.
Ia menuliskan kalau sumur itu sangat terkenal sehingga banyak orang datang untuk minum dan mandi karena dipercaya bisa menyembuhkan berbagai penyakit.
Padahal, sebelumnya air di sungai ini dikenal sebagai air yang dikutuk oleh iblis karena bisa mengubah berbagai benda dan orang yang terkena airnya menjadi batu.
Pada tahun 1630, Petrifying Well mulai dibuka untuk umum sebagai objek wisata setelah tempat ini dijual oleh Raja Charles I kepada Sir Charles Slingsby.
Pengunjung yang masih mempercayai tentang air yang dikutuk itu mulai meletakkan berbagai barang untuk membuktikannya, teman-teman.
Baca Juga : Keren! Ada Desa yang Berada di Dalam Gua di Zhongdong, Tiongkok
Barang-barang yang diletakkan di tepi gua dan terkena air dari sumur ini pun ternyata berubah menjadi mengeras seperti batu setelah diletakkan selama beberapa minggu atau beberapa bulan.
Kenapa Benda-Benda Berubah Mengeras?
Karena adanya fenomena yang tidak biasa ini, ilmuwan kemudian menganalisis sampel air dari Sumur Membatu untuk mengetahui penyebab benda-benda menjadi mengeras.
Setelah melakukan penelitian, ditemukan bahwa ada kandungan mineral yang tinggi melapisi benda yang terkena air dari sumur ini.
Akibatnya, lapisan ini kemudian menciptakan lapisan mineral yang keras, sangat mirip dengan stalaktit dan stalagmit yang terbentuk di gua.
Bedanya, lapisan mineral yang terbentuk di gua Mother Shipton ini bisa membentuk lapisan mineral dengan sangat cepat.
Dari penelitian yang dilakukan, diketahui juga ternyata air yang mengalir di Sumur Membatu ini justru tidak boleh diminum, lo, teman-teman.
Hal ini karena air tersebut mengandung kadar kalsit yang tinggi, sehingga berbahaya bagi tubuh.
Baca Juga : Suka Jalan-Jalan? Kunjungi Tempat Paling Cantik di Indonesia, yuk!
Kalsit adalah mineral pembentuk batuan yang umum ditemukan di seluruh dunia dalam batuan sedimen, metamorf, dan batuan beku.
Kalsit juga merupakan material utama pembentuk batu kapur dan marmer, serta merupakan komposisi pembentuk sebagian besar kerak bumi.
Nah, karena kandungan kalsit di Sumur Membatu sangat tinggi, inilah yang menyebabkan barang-barang yang terkena air sumur ini bisa mengeras hanya dalam hitungan bulan bahkan beberapa minggu saja.
Source | : | Daily Mail,Atlas Obscura,The Vintage News |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR