Pangeran Taka lalu berkata,
"Saya sudah bercerita banyak sekali, tapi Putri belum menjawab apapun. Baiklah, tidak apa-apa. Aku akan bicara pada lampu ini saja. Meskipun lampu tidak punya jiwa, mungkin dia lebih punya perasaan,” kata Pangeran Taka.
Sang pangeran lalu melangkah ke sudut ruangan dan menyapa lampu yang berdiri di sana.
"Hai, Lampu, bagaimana kabarmu?"
Baca Juga : Wah, Ternyata Ini 7 Hal yang Membuat Kucing Pergi dari Rumah
Tiba-tiba terdengar suara jawaban, “Cukup baik, Pangeran. Sudah bertahun-tahun tidak ada seorangpun yang bicara padaku. Aku sangat senang karena hari ini ada pangeran yang mengajakku bicara. Sebagai balas budi, maukah Pangeran mendengar ceritaku?”
“Apa yang ingin kau ceritakan, Lampu?” tanya Pangeran Taka.
Kembali terdengar jawaban, "Aku akan bercerita tentang seorang raja yang memiliki seorang putri...” kata suara itu. Si burung bulbul yang berada di bawah lampu, lalu mulai bercerita...
Baca Juga : Lembah Indah Jigokudani Disebut Pintu Gerbang Neraka, Kenapa, ya?
Penulis | : | Sepdian Anindyajati |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR