Pyar! Pyar! Hari itu Jo sangat gembira.
Esok paginya, Jo tidak menyangka saat melihat Ayah keluar pintu rumah. Ayah membawa sepatu but Jo dan sepatu but ayah sendiri, lalu meletakkannya di atas penutup tempat sampah.
“Ibu sudah membelikan Ayah sepatu but baru. Jadi, sepatu but lama itu buat Pak Jali saja. Kata Ibu, kemarin alas sepatu Pak Jali jebol, kan?” kata Ayah pada Jo. Jo mengangguk.
Baca Juga : Bahasa Latin Termasuk Bahasa Mati, Apa Artinya, ya? #AkuBacaAkuTahu
“Iya, jebol. Pak Jali sampai terjatuh,” lapor Jo.
Tak lama, dari jendela rumah, Jo dan Ayah melihat Pak Jali datang. Pak pemulung itu datang dengan gerobaknya seperti biasa.
Ia melihat kedua but itu di atas tutup tempat sampah. Wajahnya tampak sangat gembira.
Jo dan Ayah ikut gembira melihat wajah Pak Jali. Pak Jali tampak memakai sepatu but Ayah, lalu dia melangkah mondar-mandir dengan gaya. Jo dan Ayah tertawa kecil melihatnya.
Baca Juga : Plastik Pembungkus Ujung Tali Sepatu Ada Namanya, lo! Pernah Tahu?
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR