Ada komite khusus yang bertugas melakukan perhitungan dan pengamatan ini, teman-teman.
Tahukah kamu? Pekerjaan ini sulit karena biasanya tanda bulan baru ini hanya terlihat sekitar 20 menit saja, lo.
Ramadan adalah bulan ke-9 dalam kalender Hijriyah.
Nah, nama Ramadan sendiri berasal dari kata dalam bahasa Arab "ar-ramad" yang artinya panas terik atau panas matahari yang terik.
Nama ini asalnya karena ibadah dan perbuatan baik yang dilakukan saat bulan Ramadan akan membakar dosa-dosa manusia.
Pada bulan suci ini, terjadi peristiwa penting juga, lo. Yaitu penurunan kitab suci umat Muslim secara keseluruhan, yaitu Al-Qur'an. Peristiwa ini adalah Nuzulul Qur'an.
Kemudian, tanggal ganjil pada 10 malam terakhir pada bulan Ramadan disebut Laylatul Qadar. Malam-malam ini disebut sebagai malam yang lebih baik daripada seribu bulan.
Baca Juga : Mana yang Benar, Ramadhan atau Ramadan? #AkuBacaAkuTahu
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | National Geographic |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR