Dianggap "Tidak Normal"
Polidaktili dapat disebabkan oleh mutasi suatu gen atau kesalahan ekspresi gen saat perkembangan janin.
Semula, kelebihan jari dianggap sebagai sesuatu yang menganggu dan menghalangi aktivitas.
Maka itu, tak jarang orang yang mengalami polidaktili memilih untuk mengamputasi jari ekstra yang dimiliki.
Baca Juga: Earphone atau Headphone, Mana yang Lebih Aman untuk Kesehatan?
Dengan begitu, mereka memiliki lima jari dan dianggap sebagai "orang normal".
Bisa Melakukan Gerakan Spesial
Namun, penelitian terbaru justru mengungkap bahwa orang yang mengalami polidaktili dapat memanfaatkan jari tambahan mereka, lo.
Baca Juga: Bukan Tanpa Tujuan, Ini Pentingnya Bulan yang Mengelilingi Bumi
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR