Bisa Mengatasi Memar, Mengenal Bunga Pukul Delapan, yuk!

 

Bobo.id - Apakah teman-teman pernah melihat bunga ini? Mungkin pernah melihat, tapi tidak tahu namanya.

Bunga cantik berwarna putih, kuning, dan ungu ini di Indonesia dikenal dengan nama Bunga Pukul Delapan, teman-teman. Pernah dengar?

Baca Juga: Bunga Lili, Bunga Cantik Mirip Terompet yang Dihormati Orang Yunani

Selain itu, bunga ini juga dikenal dengan nama lidah kucing. Dalam bahasa Inggris, bunga ini dikenal dengan sebutan holly rose dan white buttercup.

Bunga pukul delapan mempunyai nama latin yang bernama Turnera subulata.

Bunga ini mirip dengan jenis tanaman bernama Turnera ulmifolia atau biasa dikenal dengan west indian holly.

Baca Juga: Wah, Ternyata Selfie Juga Dilakukan di Ruang Angkasa oleh Astronaut, lo!

Hal yang membedakan kedua tanaman ini adalah Turnera subulata memiliki bunga berwarna putih dan memiliki ukuran daun yang lebih kecil dibandingkan daun Turnera ulmifolia.

Cari tahu tentang bunga pukul delapan, yuk!

Baca Juga: Unik! Apel Ini Berwarna Hitam dan Harganya Sangat Mahal, Pernah Coba?

Banyak Tumbuh Liar

Bunga ini ditemukan tumbuh liar dan pada umumnya tumbuh berkelompok.

Tumbuhan yang berasal dari Hindia Barat dan Meksiko ini dapat ditemukan di daerah pasir yang kering pada ketinggian 10 hingga 250 meter di atas permukaan laut.

Di Indonesia, bunga pukul delapan ini banyak dijumpai tumbuh di daerah Jawa, Sumatera, dan Kalimantan.

O iya, meski banyak tumbuh secara liar, tanaman ini dikenal sebagai tanaman hias, tanaman pengendali hama, dan tanaman obat.

Baca Juga: Tempat Terakhir di Italia yang Menggunakan Api untuk Memotong Rambut

Kenapa Dinamakan Bunga Pukul Delapan?

Bunga ini hanya mekar beberapa jam saja.

Disebut bunga pukul delapan karena hanya mekar dari pukul 8 pagi sampai sekitar pukul 12 siang.

O iya, bunga pukul delapan ini ada yang berwarna putih dan ada juga yang berwarna kuning.

Baca Juga: Tempat yang Dianggap Mitos Ini Rupanya Ditinggali Spesies yang Dikira Sudah Punah

Manfaat Bunga Pukul Delapan

Selain berperan sebagai sumber pakan bagi kupu-kupu, daun dan akar tanaman ini digunakan untuk mengatasi gangguan pencernaan seperti perut kembung, dan tidak selera makan.

Selain itu, tanaman ini juga dapat mengatasi bengkak karena memar, lo!

(Penulis: Felixia Amanda)

 

Baca Juga: 5 Jenis Buah yang Sebaiknya Tidak Kita Simpan di Kulkas, Apa Saja?

#gridnetworkjuara

Tonton video ini, yuk!

 

PROMOTED CONTENT