Untuk pertama kalinya, ilmuwan menemukan burung berbulu biru dalam catatan fosil burung prasejarah.
Temuan ini memungkinkan kita mengetahui lebih jauh tentang wujud fosil di masa lalu, termasuk warna bulunya.
Baca Juga: Suka Minum Jamu? Cari Tahu Manfaat Jamu untuk Anak-Anak, yuk!
Dalam proses fosilisisi jutaan tahun, bulu-bulu pada burung prasejarah akan menghilang, tapi tidak dengan paket pigmen melanin yang disebut melanosom.
Sudah lama para ahli mencari cara untuk mencari tahu melanosom agar dapat membedakan warna bulu antara hitam, cokelat, abu-abu, hingga biru.
Dan kini misteri itu terungkap lewat kajian mendalam terhadap fosil spesies Eocoracias brachyptera. Pernah dengar?
Baca Juga: Tidak Kalah dengan Negara Lain, Intip 6 Istana Kepresidenan Indonesia
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR