Bobo.id - Di antara teman-teman, apa ada yang suka makan sushi?
Makanan khas Jepang ini memang enak, teman-teman. Kebanyakan sushi khas Jepang menggunakan ikan segar untuk topping atau neta sushi.
Tapi, sebelum ada sushi, masyarakat Jepang terlebih dahulu mengonsumsi funazushi, lo!
Berbeda dengan sushi, funazushi dibuat menggunakan ikan yang sudah difermentasi bertahun-tahun, teman-teman.
Funazushi, Salah Satu Bentuk Tertua Sushi Jepang
Funazushi merupakan salah satu bentuk tertua dari sushi modern, teman-teman.
Ada yang berpendapat bahwa funazushi adalah awal mula dari sushi, lo.
Dahulu, hidangan ini disajikan untuk para petani,teman-teman.
Menurut pembuat funazushi, ada dua jenis sushi, yaitu sushi haya-nare dan hon-nare.
Sushi haya-nare adalah sushi yang paling sering kita temui di rumah makan Jepang.
Awalnya, nasi dimasak dan diberi cuka, kemudian daging ikan mentah ditaruh di atasnya. Sushi ini bisa dinikmati langsung, teman-teman.
Baca Juga: Bagaimana Susu Berubah Jadi Yogurt dan Rasanya Masam?
Nah, kalau funazushi ini adalah sushi hon-nare, yaitu sushi ini perlu melewati proses fermentasi sebelum dikonsumsi.
Membuat Funazushi
Funazushi merupakan makanan tradisional khas Prefektur Shiga. Di sana, ikan untuk membuat funazushi adalah ikan mas atau ikan karper yang ditangkap di Danau Biwa.
Bahkan, di sana ada sebuah restoran yang sudah membuat funazushi sejak tahun 1600-an, lo! Wah, artinya sudah 400 tahun yang lalu, ya!
Untuk membuat funazushi, ikan terlebih dulu dibersihkan bagian isi perutnya, kemudian dibersihkan darahnya, dan melewati proses pengasinan.
Proses fermentasi dimulai dengan ikan yang dilapisi dengan dalam garam dan disimpan dalam wadah kayu selama kurang lebih satu tahun.
Kemudian saat dikeluarkan, ikan ini dilapisi menggunakan nasi dan disimpan lagi selama dua sampai tiga tahun untuk melanjutkan proses fermentasi.
Total pembuatan funazushi dari ikan mentah sampai bisa dinikmati bisanya memakan waktu selama tiga tahun, teman-teman.
Baca Juga: Suka Makan Sushi? Ada Cara Tradisional untuk Makan Sushi Berdasar Jenisnya, lo!
Funazushi ini nantinya dinikmati dengan nasi, teman-teman.
Oh iya, meski khas Perfektur Shiga, funazushi juga biasanya bisa ditemui di wilayah lainnya di Jepang.
Namun, karena semakin jarang yang membuatnya, biasanya harga makanan ini juga lebih mahal daripada sushi biasa, teman-teman.
Hmm, ada teman-teman yang tertarik mencoba funazushi?
Baca Juga: Anime Terkenal di Seluruh Dunia, Sejak Kapan Ada Anime di Jepang?
Yuk, lihat video ini juga!
Source | : | Atlas Obscura,Great Big Story |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR