Anak Anjing Harus Melalui Proses Karantina
Sebelum bisa diadopsi oleh keluarga barunya, ada beberapa tahapan yang harus dilalui oleh anak anjing tadi.
Nah, dari 15 ekor anak anjing yang diketahui memiliki tingkat radiasi yang aman, mereka kemudian dimandikan dan dilakukan proses sterilisasi.
Hal ini bertujuan agar anjing tidak berkembang biak yang bisa saja membawa efek dari radiasi.
Setelah itu, anak-anak anjing tadi juga divaksin agar sehat dan tidak membawa penyakit, seperti cacingan.
Tidak hanya itu, teman-teman, anak anjing juga harus melalui proses karantina selama 30 hari sebelum bisa benar-benar diadopsi, lo.
Baca Juga: Tidak Bisa Langsung Terbang, Bagaimana Cara Anak Burung Belajar Terbang?
Tujuannya untuk melihat apakah ada perubahan yang terjadi saat anjing dibawa keluar dari Chernobyl.
Selain organisasi SPCA yang membantu proses adopsi anjing di Chernobyl, ada organisasi lain yang juga peduli pada hewan di tempat ini, lo.
Sebuah organisasi bernama Clean Futures Fund atau CEF membuat sebuah proyek untuk anjing dan kucing yang ada di Chernobyl.
Baca Juga: Mengapa Beruang Asia Terancam Punah Namun Beruang Amerika Tidak Terancam?
CEF membantu hewan-hewan di sana dengan melakukan steril pada anjing dan kucing, memberikan vaksin, dan merawat hewan di sana secara medis.
Organisasi ini juga memasang kalung dan pemantau elektronik yang berguna untuk memantau tingkat paparan radiasi pada hewan.
Tonton video ini, yuk, teman-teman!
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
Source | : | IFL Science |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR