Bobo.id - Apakah teman-teman pernah melihat kunang-kunang? Hewan satu ini biasanya terlihat menarik saat langit mulai gelap.
Hal itu karena serangga ini akan memancarkan cahaya dari tubuhnya dan terlihat seperti lampu yang berterbangan.
Baca Juga: Kenapa Kita Tidak Bisa Melihat Kunang-Kunang di Siang Hari, ya?
Namun, kita sulit untuk melihatnya di wilayah perkotaan. Beberapa kunang-kunang mungkin masih bisa terlihat di pedesaan, hutan, atau daerah yang masih asri.
Selain tubuhnya yang bisa memancarkan cahaya, kunang-kunang ternyata punya fakta unik lainnya, lo.
Penasaran? Yuk kita cari tahu!
Baca Juga: Lukisan Mona Lisa Awalnya Tidak Terkenal Seperti Sekarang, Ini Kisahnya!
1. Kunang-Kunang Bukan Sejenis Lalat
Teman-teman tahu kan kalau dalam bahasa Inggris kunang-kunang dikenal dengan nama firefly yang artinya adalah lalat api.
Namun, kunang-kunang bukan berasal dari keluarga lalat, ia adalah sejenis kumbang.
seperti semua kumbang lainnya, kunjang-kunang dibekali dengan sayap yang keras. Kunang-kunang menggunakan sayap depan yang disebut elytra untuk menjaga keseimbangan saat terbang.
Baca Juga: Meski Mengandung Kafein, Teh Justru Bisa Mencegah Insomnia, lo!
2. Cahayanya Berasal dari Reaksi Kimia
Ketika oksigen bercampur dengan pigmen yang disebut luciferin, yaitu enzim yang disebut luciferase dan zat kimia yang disebut adenosine triphosphate.
Proses terakhir adalah formula bernama uric acid crystals yang terletak di dalam sel yang membuat cahaya dari tubuh kunang-kunang.
Seluruh proses ini dikenal dengan sebutan bioluminescence.
Baca Juga: Tips Sederhana yang Bisa Dilakukan agar Ular Tidak Mendekati Kita
3. Bisa Mengeluarkan Racun
Kunang-kunang tidak hanya terlihat cantik, mereka juga bisa membahayakan, lo.
Ketika predator menyerang, kunang-kunang akan memproses "perdarahan refleks" (Reflex bleeding).
Mereka menumpahkan darah yang mengandung bahan kimia pahit yang beracun bagi vertebrata, termasuk kadal dan beberapa burung.
Baca Juga: Ternyata Eksim Tidak Menular, Ini 3 Fakta Seputar Penyakit Kulit Eksim
4. Cerdas Memanfaatkan Cahayanya
Cahaya yang dihasilkan oleh kunang-kunang adalah cahaya paling efisien yang pernah dibuat. Hampir 100 persen dari energi dalam reaksi kimia dipancarkan sebagai cahaya.
Sebagai perbandingan, bola lampu pijar hanya memancarkan 10 persen dari energi sebagai cahaya, 90 persen lainnya hilang sebagai panas.
Baca Juga: Hidungnya Tidak Terlihat, Bagaimana Ular Mencium Bau? #AkuBacaAkuTahu
5. Warna Cahayanya Seperti Pelangi
Mungkin tidak seluruh warna pelangi, tetapi warna cahaya kunang-kunang bervariasi antara kuning, merah terang, hijau dan oranye.
Baca Juga: Alasan di Balik Perilaku Kucing yang Sering Duduk atau Tidur di Atas Laptop
Tonton video ini, yuk!
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR