Bobo.id – Apakah kamu familiar dengan istilah filateli atau filatelis?
Filateli adalah kegiatan mengumpulkan prangko dan meterai untuk dikoleksi, teman-teman.
Sedangkan, filatelis adalah seseorang yang mengoleksi prangko atau meterai.
Kita cari tahu apa saja yang dilakukan oleh filatelis saat melakukan filateli, yuk!
Apa Itu Filateli?
Istilah ‘philately’ berasal dari bahasa Yunani, yaitu kata ‘philllo’ dan ‘ateleia’.
Kata ‘philllo’ berarti ketertarikan pada sesuatu dan ‘ateleia’ artinya bebas pajak.
Maksud dari ‘bebas pajak’ adalah prangko sebagai surat pengiriman yang tidak perlu dibayar saat pengiriman.
Konon, kata itu awalnya dibuat menjadi istilah ‘philatelie’ oleh filateli asal Prancis, Georges Herpin. Kemudian dalam bahasa Inggris, istilah itu diartikan menjadi ‘philately’.
Mengoleksi Prangko
Dulu, saat teknologi belum semaju sekarang, banyak orang sering surat-menyurat.
Apakah kamu pernah menulis surat dan mengirimkannya?
Saat kita akan mengirimkan surat, kita membutuhkan prangko, teman-teman.
Baca Juga: Surat untuk Masa Depan tentang Gletser yang Mencair Akibat Perubahan Iklim, Seperti Apa?
Prangko adalah sebuah kertas bergambar berbentuk segi empat berukuran kecil yang ditempel di sudut kanan atas pada amplop surat.
Prangko yang mirip stiker ini sebenarnya digunakan sebagai ongkos pengiriman surat ke alamat yang kita tuju.
Prangko punya gambar yang bermacam-macam, lo, misalnya ada gambar flora fauna khas suatu negara, baju daerah, rumah adat, tokoh terkenal, bangunan penting, dan yang lainnya.
Karena keunikan itu, banyak orang suka dengan kegiatan filateli.
Hari Filateli Indonesia
Di Indonesia, ada Hari Filateli Indonesia, lo! Hari Filateli Indonesia diperingati setiap 29 Maret.
Hari Filateli di Indonesia ditetapkan berdasar hari jadi perkumpulan kolektor prangko pertama di Indonesia pada 29 Maret 1922, teman-teman.
Oh iya, filatelis bukan hanya mengoleksi prangko, lo. Filatelis juga mengoleksi kartu pos atau amplop surat dan benda-benda pos lainnya.
Pada tahun 1980-an sampai 1990-an, ada banyak sekali orang yang menjadi filatelis, lo.
Sekarang, prangko jadi sulit ditemukan karena tidak banyak lagi orang yang saling surat-menyurat lewat kantor pos.
Karenanya, hobi mengoleksi prangko juga semakin sedikit yang menggemari.
Apa kamu tahu? Ada juga filatelis yang bukan sekadar mengoleksi prangko, namun juga mempelajarinya, lo.
Baca Juga: Cerpen: Surat untuk Papa
Bukan Sekadar Koleksi
Ilmu filateli mempelajari prangko, sejarah pos dan sejarah sistem pos.
Bahkan, sebenarnya istilah filateli ini awalnya digunakan untuk orang yang mempelajari seluk-beluk pos dan prangko.
Filatelis bisa melakukan penelitian tentang berbagai macam hal yang berhubungan dengan prangko dan pos, seperti bagaimana prangko didesain, proses percetakan prangko, kesalahan pada prangko, dan banyak yang lainnya.
Karena ada banyak hal yang berhubungan dengan prangko dan pos yang bisa dipelajari, maka jenis filatelis juga ada banyak.
Selain meneliti dan mempelajari serba-serbi prangko, benda pos, dan pelayanan pos, filatelis juga ada yang melakukan publikasi penelitiannya itu, lo.
Jika kamu ingin mengoleksi prangko, kamu masih bisa menemukannya di Kantor Pos, teman-teman!
Baca Juga: Wah, Surat untuk Sinterklas dari 120 Tahun Lalu Ditemukan! Apa Isinya?
Yuk, lihat video ini juga!
Source | : | Bobo.id,All About Stamps |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR