Bobo.id - Gangguan pencernaan adalah salah satu penyakit yang sering dialami, tak hanya oleh anak-anak tapi juga orang dewasa.
Sesuai dengan namanya, gangguan pencernaan merupakan penyakit yang dialami oleh sistem pencernaan kita sehingga tidak bekerja semestinya.
Sistem pencernaan sangat penting untuk kita, salah satunya untuk menyerap nutrisi pada makanan dan minuman yang kita konsumsi.
Baca Juga: Sedang Marah? Lakukan 7 Hal Sederhana Ini untuk Kendalikan Rasa Marah
Ada beberapa bagian pada organ pencernaan yang memiliki fungsi dan pekerjaan yang berbeda-beda.
Jika salah satu bagian terkena gangguan, pasti seluruh tubuh akan merasakan sakitnya, terutama sakit pada bagian perut.
Ini dia beberapa penyakit yang menyerang sistem pencernaan dan sering ditandai dengan sakit perut. Apa saja?
Baca Juga: Begini Cara Menyimpan Keju agar Tahan Lama dan Tak Mudah Rusak
1. Radang Lambung
Radang lambung atau gastritis dalam istilah medis merupakan kondisi di saat lapisan dinding lambung mengalami iritasi.
Banyak yang mengira radang lambung dan maag itu sama. Faktanya, kedua kondisi ini berbeda.
Maag merupakan kumpulan gejala yang dialami akibat gangguan pencernaan yang ditandai dengan sakit perut, mual, dan dada terasa nyeri.
Baca Juga: Tingkatkan IQ Hingga Rasa Empati, Ini 5 Manfaat Membaca Buku #AkuBacaAkuTahu
Maag yang sudah parah bisa membuat kita mengalami refluks asam lambung dan juga radang lambung.
Radang lambung sendiri ditandai dengan munculnya rasa sakit di perut bagian atas, mual, tidak selera makan, dan feses yang berwarna hitam.
Penyakit ini bisa menyerang ketika kita suka makan makanan pedas, asam, dan berlemak.
Radang lambung juga bisa disebabkan karena penyakit autoimun, mengalami stres, dan adanya bakteri Helicobacter pylori di dalam pencernaan.
Baca Juga: Dikenal Menyeramkan, Ini Dia 3 Fakta Unik Seputar Kucing Hitam
2. Diare
Diare juga merupakan salah satu gangguan pencernaan yang sering dialami banyak orang.
Penyakit ini ditandai dengan bentuk feses yang cair dan membuat kita sering ke toilet karena feses yang keluar tidak bisa ditahan lagi.
Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan diare, salah satunya adalah adanya bakteri-bakteri jahat yang ikut masuk ke tubuh kita saat kita makan makanan tidak sehat.
Baca Juga: Catat Tanggalnya! 3 Planet Ini Bisa Kita Amati pada September 2019
Selain itu, diare juga bisa disebabkan adanya zat-zat beracun yang tidak bisa diterima oleh tubuh kita.
Akibatnya, sisa makanan yang harusnya dikeluarkan dalam bentuk feses padat tetap mengandung banyak air sehingga menjadi encer.
Kalau teman-teman suka jajan sembarangan dan tidak melihat kebersihan makanan, kemungkinan besar teman-teman akan sering mengalami diare.
Diare juga bisa dialami oleh teman-teman yang alergi terhadap laktosa atau intoleransi laktosa tapi tanpa sengaja minum susu atau makan produk olahan susu lainnya.
Baca Juga: Konsumsi Makanan Ini saat Terserang Cacar Air agar Cepat Sembuh
3. Sembelit
Sembelit merupakan kebalikan dari diare. Jika diare membuat kita bolak-balik ke toilet, sembelit malah membuat kita sulit buang air besar atau BAB.
Kondisi ini sering terjadi karena kita kurang minum air putih atau bahkan dehidrasi sehingga tubuh menyerap air dari feses yang seharusnya dikeluarkan.
Akibatnya, feses akan kekurangan cairan hingga menjadi keras dan sulit untuk dikeluarkan.
Baca Juga: Sakit Kepala Bisa Diatasi dengan Banyak Minum Air Putih, Benarkah?
Selain kurang minum, sembelit juga bisa terjadi karena kita malas makan makanan yang mengandung serat, seperti sayuran hijau dan buah-buahan.
Sembeli juga terjadi karena kita tidak membiasakan BAB secara rutin, teman-teman.
Semakin jarang kita BAB, semakin sulit feses keluar sehingga kita akan semakin sering mengalami sembelit.
Nah, itu dia beberapa gangguan pencernaan yang sering ditandai dengan sakit perut.
Baca Juga: Selain Terlalu Banyak Makan, 4 Hal Ini Juga Membuat Kita Gemuk, lo!
Lihat video ini juga, yuk!
Source | : | Hello Sehat |
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR