Bobo.id - Agar makanan memiliki rasa yang lebih nikmat, biasanya masakan itu akan ditambahkan penyedap rasa.
Ada berbagai penyedap rasa, seperti garam, gula, bermacam-macam bumbu, maupun penyedap rasa yang mengandung MSG.
Namun sayangnya penyedap rasa yang mengandung MSG dianggap tidak menyehatkan karena mengandung bahan kimia, nih, teman-teman.
Nah, masyarakat Kalimantan, tepatnya di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat memiliki penyedap rasa alami yang berasal dari alam.
Penyedap rasa alami ini berbentuk daun dan bisa dengan mudah didapatkan di hutan yang ada di Kalimantan.
Daun sengkubak namanya, yang menjadi penyedap rasa alami bagi penduduk Kalimantan Barat.
Cari tahu serba-serbi daun yang bisa digunakan sebagai penyedap rasa makanan ini, yuk!
Baca Juga: Yuk, Mengenal Tanaman yang Menginspirasi Lagu Berjudul 'Jali-Jali'!
Sengkubak, Daun Penyedap Rasa dari Kalimantan
Apakah teman-teman pernah mendengar tumbuhan bernama sengkubak? Bagi teman-teman yang tinggal di Kalimantan, khususnya di Kalimantan Barat, mungkin sudah pernah mendengar nama tanaman ini.
Tanaman sengkubak, terutama daunnya sering dimanfaatkan untuk memasak, lo, teman-teman.
Di Kalimantan, daun sengkubak ternyata terkenal sebagai penyedap rasa alami yang digunakan sehari-hari.
Bahkan penggunaan daun sengkubak sebagai penyedap rasa seperti yang dijual di pasaran sudah diwariskan secara turun temurun, nih, teman-teman.
Baca Juga: Sudah Dimanfaatkan Sejak Ribuan Tahun Lalu, Cari Tahu Manfaat Lidah Buaya Bagi Tubuh, yuk!
Menurut salah satu warga, penduduk Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat ternyata tidak pernah menggunakan penyedap rasa karena sudah menggunakan daun sengkubak untuk membuat makanan lebih sedap.
Daun Sengkubak Memiliki Kandungan Seperti Penyedap Rasa
Penyebab warga Kalimantan Barat banyak menggunakan daun sengkubak sebagai penyedap rasa ternyata karena kandungan dalam daun ini yang mirip penyedap rasa yang biasa dijual, teman-teman.
Dalam daun sengkubak terdapat kandungan asam glutamat yang ada pada MSG atau penyedap rasa.
Baca Juga: Acacia Ants, Semut Kecil yang Menghuni dan Menjaga Pohon Akasia
Selain itu, daun sengkubak juga memiliki kandungan bernama inposin 5-monofosfat atau IMP dan guanosin 5 monofostat atau GMP yang membuat daun ini rasanya semakin mirip dengan penyedap rasa.
Daun sengkubak juga memiliki kandungan protein, karbohidrat, mineral, serta air, teman-teman.
Penggunaan daun ini sebagai penyedap rasa cukup mudah, lo, teman-teman.
Caranya adalah dengan menumbuk halus atau memotong tipis-tipis meremas daun sengkubak kemudian dicampurkan ke dalam masakan.
Daun sengkubak juga bisa dikeringkan kemudian diolah menjadi serbuk lalu ditambahkan ke masakan, lo.
Daun Sengkubak Hanya Bisa Ditemukan di Hutan
Meskipun banyak digunakan untuk melezatkan makanan, ternyata untuk mendapatkan daun sengkubak tidak mudah, lo, teman-teman.
Tumbuhan sengkubak biasanya hanya bisa ditemukan di hutan yang lebat di tengah hutan.
Sengkubak biasa tumbuh secara liat di ketinggian sekitar 100 sampai 150 meter baik di dataran rendah maupun perbukitan.
Daun sengkubak yang lancip memiliki berbagai ukuran, nih, teman-teman, mulai dari tiga sampai sembilan sentimeter, tapi ada juga yang mencapai 12,5 sentimeter.
Baca Juga: Banyak yang Tidak Suka Baunya, Ternyata Petai Punya Banyak Manfaat
Manfaat Lain Daun Sengkubak
Selain digunakan sebagai penyedap rasa, daun sengkubak ternyata punya manfaat lain, nih, teman-teman.
Daun sengkubak biasa dimanfaatkan oleh wagra Kalimantan sebagai obat untuk menurunkan demam.
Cara penggunaan daun sengkubak sebagai penurun panas adalah dengan mencampurkan dan menumbuk daun sengkubak bersama bahan lainnya kemudian digunakan sebagai ramuan penurun panas.
Apakah teman-teman yang tinggal di Kalimantan Barat sudah pernah mencoba masakan yang ditambahkan daun sengkubak sebagai penyedap rasa?
Kalau sudah prnah, ceritakan ke Bobo, ya!
Lihat video ini juga, yuk!
Source | : | BBC,Good News From Indonesia |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR