Namun jari aye-aye berbeda, nih, teman-teman, karena sebagian jarinya terbelah dan terhubung pada tulang yang disebut sesamoid radial.
Sesamoid radial adalah tulang yang biasanya cukup kecil pada primata lain, sedangkan pada aye-aye, tulang ini bentuknya memanjang dan menjadikan hal ini unik.
Jari Aye-Aye yang Panjang Berguna untuk Mencari Makan
Lalu apa fungsi dari kedua jari aye-aye yang lebih panjang dan kurus ini, ya?
Dari penelitian yang dilakukan, diketahui kalau jari aye-aye ini berguna untuk membantunya mengambil makanan adan mencengkeram cabang-cabang pohon.
Baca Juga: Adaptasi Membuat Ular Jenis Ini Bisa Bernapas dari Lubang di Kepala
Aye-aye akan menggunakan jarinya yang panjang untuk membantunya mengetuk pohon dan menemukan belatung maupun serangga.
Ketika mencari makanannya, aye-aye akan mengetuk batang pohon sebanyak delapan kali per detik, teman-teman.
Nah, kalau di dalam pohon itu terdapat serangga, maka aye-aye akan langsung mencongkel makanan itu dengan jarinya.
Tonton video ini juga, yuk!
Source | : | National Geographic Indonesia |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR