Bobo.id – Jamur adalah salah satu sumber makanan bergizi, teman-teman.
Jamur kaya akan anitoksidan yang baik untuk melindungi tubuh dari radikal bebas.
Jamur juga bisa diolah menjadi beragam makanan yang lezat.
Jika kamu menyimpan jamur di rumah, simpan dengan baik agar jamur tidak rusak, ya, teman-teman.
Yuk, kita cari tahu cara menyimpan jamur yang baik.
1. Jamur Merang
Jamur merang adalah salah satu jenis jamur yang banyak ditemukan di Asia Timur dan Asia Tenggara, teman-teman.
Bentuk jamur ini mirip dengan jamur kancing atau jamur champignon.
Untuk menyimpan jamur yang segar, kita bisa membungkus jamur dalam kain atau handuk bersih kering dan menaruhnya di dalam kantung zip lock.
Sedangkan jika teman-teman membeli jamur yang sudah diasinkan (dalam kemasan berisi air garam), selalu simpan jamur itu dalam wadah tertutup di dalam kulkas.
Baca Juga: Ada Banyak Kecap dari Asia, Cari Tahu Bedanya dengan Kecap Manis Indonesia, yuk!
2. Jamur Enoki
Jamur enoki ini mudah lembap dan berlendir karena strukturnya yang rapat dan padat.
Kita harus memastikan untuk tidak menyimpan jamur enoki di bagian kulkas yang lembap.
Lebih baik kita menyimpan jamur enoki dalam plastik di bagian kulkas yang terdingin.
Supaya awet, kita bisa memotong bagian akar jamur enoki, kemudian mengikat bagian batang jamur dan membungkusnya dengan kertas bersih, sebelum disimpan dalam plastik di kulkas.
Baca Juga: 4 Trik Menyimpan Roti Agar Tidak Cepat Berjamur, Bisa Dicoba di Rumah
3. Jamur Kuping
Ada jamur kuping putih, jamur kuping hitam, dan jamur kuping merah.
Biasanya, jamur kuping dijual dalam keadaan sudah dikeringkan.
Sebaiknya kita menyimpan jamur kuping kering di dalam wadah tertutup, sehingga jamur itu tetap kering.
Sebelum dipakai memasak, biasanya jamur kuping direndam lebih dulu, teman-teman.
Tapi jika masih akan disimpan dan digunakan beberapa jam kemudian, jamur bisa direndam dalam air es dan disimpan di dalam kulkas.
4. Jamur Karang
Jamur karang juga biasanya dijual dengan keadaan sudah dikeringkan, teman-teman.
Jamur karang lebih sering ditemukan di pasar bahan herbal di Tiongkok.
Cara emnyimpan jamur ini sama dengan jamur kuping, yaitu disimpan dalam wadah tertutup rapat.
Tapi, jamur karang segar harus digunakan dengan cepat atau tidak bisa disimpan lama-lama.
Jika membeli jamur karang segar, sebaiknya disimpan di paper bag supaya tidak lembap.
Jamur karang juga bisa dijadikan acar atau diasinkan supaya lebih awet dan disimpan dalam kulkas.
Baca Juga: Buat Pizza Roti Tawar Ayam Jamur Mayo untuk Camilan Akhir Pekan, yuk!
Yuk, lihat video ini juga!
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | Kitchenesia.com |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR