Cagar Alam Predators of the Heart Sanctuary, Tempat Serigala Jinak Berada
Di cagar alam Predators of the Heart, Washington, Amerika Serikat, menjadi habitat bagi banyak serigala.
Cagar alam ini hanya memelihara hewan yang dikategorikan sebagai hewan yang tidak bisa menemukan tempat yang tepat untuk hidup.
Uniknya, di cagar alam Predators of the Heart, pengunjung bisa berfoto dengan para serigala yang ada di sini.
Tidak hanya itu, pengunjung bahkan juga bisa mengelus-elus dan melakukan interaksi lain dengan serigala yang ada di sana.
Baca Juga: Sering Dianggap Mengganggu, Apa yang Terjadi Jika Nyamuk Hilang dari Bumi, ya?
Hal ini bisa dilakukan oleh para pengunjung karena serigala-serigala yang ada di Predators of the Heart sudah jinak dan ramah pada manusia.
Namun petugas tetap melakukan tindakan pencegahan, dengan cara tetap memasang tali pada setiap serigala saat sedang berfoto atau melakukan interaksi dengan manusia.
Meskipun Hewan Buas, Serigala Tetap Bisa Menjadi Hewan Jinak
Serigala tidak umum dijinakkan seperti anjing, karena keduanya punya perilaku sosial yang berbeda.
Selain itu, serigala juga punya masa perkembangan dan pertumbuhan yang berbeda, sehingga membuat serigala lebih waspada dan membuat mereka tergolong hewan buas.
Namun hal ini tidak berarti membuat serigala menjadi hewan yang tidak bisa bersikap ramah dan jinak, lo.
Baca Juga: Suka Makan Ikan Teri? Ketahui Dulu Fakta-Fakta Serunya, yuk!
Seorang profesor dari Arizona State University, Profesor Wayne mengatakan, hewan liar bisa menjadi ramah dan mau berinteraksi dengan manusia asalkan dilatih dengan penuh kesabaran dan keterampilan.
Nah, karena cagar alam ini merupakan tempat tinggal bagi hewan yang tidak bisa hidup di alam liar, maka hal ini membuat hewan dan serigala di Predators of the Heart banyak berinteraksi dengan manusia.
Hal ini ternyata membuat mereka menjadi ramah, jinak, dan dapat berinteraksi dengan manusia.
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Source | : | Bored Panda |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR